Suara.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menawarkan peluang investasi kepada para pelaku usaha/industri kesehatan asal Tiongkok, khususnya pengobatan tradisional untuk berinvestasi di Indonesia.
"Saya menawarkan peluang investasi yang lebih luas karena Tian Jin Hospital, salah satu peserta di forum ini memiliki keunggulan dalam metode pengobatan tradisional," kata Menparekraf lewat keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.
Sandiaga menyebutkan bahwa rumah sakit tersebut memiliki kemampuan untuk melayani lebih dari seribu pasien dalam satu hari.
Keunggulan ini ditawarkan dan diperkenalkan untuk kawasan regional yang berpusat di Bali, dengan harapan dapat menarik minat wisatawan tidak hanya dari Indonesia, tetapi juga dari negara-negara ASEAN.
Menurutnya, Indonesia memiliki potensi besar dalam bidang pengobatan tradisional, yang pada tahun 2020 menempati peringkat 12 dunia dengan nilai mencapai 5.011,9 miliar dolar AS.
Pemerintah, melalui pengembangan kawasan ekonomi khusus kesehatan seperti di Kura-Kura Sanur, akan menyediakan berbagai fasilitas, kemudahan, dan insentif.
"Target dari Kawasan Ekonomi Khusus Sanur sendiri adalah menarik investasi lebih dari 3 sampai 5 miliar dolar AS secara keseluruhan. Inilah yang sedang kita tawarkan," ungkap Sandiaga, dikutip dari Antara.
Ia juga sangat mengapresiasi pelaksanaan "2024 First China-ASEAN International Forum on Traditional Medicine" yang dilaksanakan di Bali, yang tidak hanya dapat memperluas potensi pengembangan wisata kesehatan, tapi juga memperkuat posisi Indonesia khususnya Bali sebagai destinasi MICE kelas dunia.
"Ini adalah bagian dari pengembangan pariwisata berbasis kesehatan dan saya langsung mengundang mereka untuk melaksanakan forum berikutnya tetap di Bali sebagai bagian daripada penguatan pariwisata berbasis kesehatan di Indonesia," pungkasnya.
Baca Juga: Sandiaga Uno
Berita Terkait
-
Emiten Investasi Sandiaga Uno Beri Kabar Ceria Buat Investornya
-
Stafsus Bahlil Sebut Negara Maju Selalu Perlakukan Negara Berkembang Tak Adil
-
Selidiki Dana Nasabah BTN Diduga Hilang, OJK: Bank Harus Tanggung Jawab Jika Salah
-
Potret dan Profil Adrian Maulana, Bapak-bapak Kantoran Tetap Keren Gak Lepek Walau Tiap Hari Kerja Naik KRL
-
Sandiaga Uno
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital