Suara.com - Induk Koperasi Unit Desa (INKUD) bekerjasama dengan China untuk mengembangkan pabrik susu dan penggilingan beras di Indonesia.
Sekretaris Dewan Pembina INKUD Dr Ferry Juliantono mengatakan pihaknya melakukan kerja sama dengan pihak swasta di China dalam mengembangkan komoditas beras dan susu.
"Hari ini dilakukan penanda tanganan kerjasama antara Induk Koperasi Unit Desa (Inkud) dengan Beidahuang Wandashaw Dairy Industry dalam pengembangan pabrik pengolahan susu serta dengan Jidong County Huaguan Rice Industry untuk kerjasama penggilingan beras," ujar Fery, dalam keterangannya Selasa (21/5/2024).
Ia mengungkapkan penandatanganan nota kesepahaman antara masing-masing pihak tersebut dilakukan langsung oleh Ketua Umum INKUD Portasius Nggedi.
"Dalam kunjungan ke China kami juga berencana untuk kerjasama membangun pabrik mesin pertanian dan penanaman tebu dan pabrik gula di Indonesia," ungkapnya.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut Sitatin Abbas dengan Direktur Eksekutif Zhang Guangqin dan Wang Wan Fung serta disaksikan oleh Sekretaris Dewan Pembina INKUD Dr Ferry Juliantono di hotel Vrwne Plaza Guang Zi.
"Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan investasi dan membantu petani, peternak di Indonesia. Isu food security menjadi prioritas pemerintahan pak Prabowo dan INKUD siap di garis depan mensukseskannya," ujar Portasius.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Kucuran Dana Rp 200 Triliun Berpotensi Bikin Kredit Macet, OJK: Tidak Ada yang Dikorbankan
-
Menolak Digusur, Pria 42 Tahun Malah Bangun Rumah 10 Lantai
-
IHSG Menguat di Awal Sesi, Saham Apa Saja yang Jadi Primadona?
-
Ekonom: Jangan Ada Agenda Politis di Demo Ojol 17 September
-
Bank Mandiri Dapat Kucuran Dana Pemerintah Rp55 Triliun, Dipake Buat Apa?
-
Sepi Peminat, Ford Pangkas 1.000 Karyawan di Divisi Mobil Listrik
-
Bansos Beras Lanjut, 18 Juta Keluarga Dapat Beras 10 Kg pada Oktober-November
-
Harapan Buruh pada Menkeu Purbaya: Jangan Naikkan Cukai Rokok!
-
OJK Akui Mayoritas Bank Revisi Target Jadi Lebih Konservatif, Ekonomi Belum Menentu?
-
Pertamina Berhasil Reduksi 1 Juta Ton Emisi Karbon, Disebut Sebagai Pelopor Industri Hijau