Suara.com - Menyadari pentingnya kolaborasi antara masyarakat global dengan para pemangku kepentingan untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan hidup, BRI Life mengajak nasabahnya peduli lingkungan hidup dengan membagikan tanaman kepada para nasabahnya di beberapa Kantor Layanan.
Kegiatan ini merupakan aksi nyata BRI Life dalam menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diperingati setiap tanggal 5 Juni, dan juga dilaksanakan di beberapa BUMN dan BUMD.
Corporate Secretary BRI Life Ade Nasution mengatakan, “Kegiatan ini merupakan bagian dari program Green Employee Involvement BRI Life, dan melalui momentum Hari Lingkungan Hidup Sedunia, BRI Life ingin memberikan langkah nyata terjun ke masyarakat dan berkolaborasi, menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kepedulian terhadap lingkungan sekitar”.
Mengacu pada The United Nations Environment Programme (UNEP), Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2024 memiliki tema "Restorasi lahan, penggurunan dan ketahanan terhadap kekeringan".
Restorasi lahan adalah pilar utama Dekade Restorasi Ekosistem PBB (2021-2030), sebuah seruan untuk perlindungan dan kebangkitan ekosistem di seluruh dunia, yang sangat penting untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Peduli keberlangsungan lingkungan yang tetap menghijau, sama artinya dengan memberikan kesempatan bagi generasi selanjutnya untuk hidup dengan nyaman. Langkah tersebut dapat dimulai dari lingkungan kecil diri sendiri, menjaga kebersihan lingkungan, menempatkan sampah pada tempatnya dan tidak membuang sampah sembarangan, menanam pohon di pekarangan rumah hal sederhana namun bila dilaksanakan secara konsisten oleh semua pihak, menjadi sangat berarti dalam menjaga lingkungan.
Kegiatan pembagian tanaman ini dilaksanakan di 10 (sepuluh) Kantor Layanan BRI Life yang memiliki tingkat kehadiran nasabah paling tinggi di Indonesia, antara lain; Jakarta, Bandung, Malang, Jogja, Palembang, Denpasar, Manado, Makassar dan Balikpapan, pelaksanaanya telah di mulai dari tanggal 5 Juni yang lalu dan berakhir pada 11 Juni 2024.
Mewakili manajemen BRI Life, Ade menyampaikan terima kasih kepada nasabah dan masyarakat, serta insan BRIlian yang telah turut andil dan antusias dalam pelaksanaan program ini
“Ini merupakan salah satu upaya BRI Life untuk turut berkontribusi dalam memelihara kelestarian alam demi menjaga keberlanjutan linkungan” tutup Ade.
Baca Juga: 150 Bibit Bakau Jadi Bukti Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Mamala
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan