Suara.com - Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan PT PLN (Persero) Wiluyo Kusdwiharto terpilih menjadi ketua umum Ikatan Alumni (IKA) ITS 2024-2028. Wiluyo mendapatkan suara terbanyak melalui mekanisme voting Kongres IKA ITS.
”Terima kasih atas kepercayaan bapak dan ibu alumni sekalian. Ini tentu merupakan kemenangan bersama dan amanah yang tidak mudah. Tapi dengan bantuan para alumni, insya Allah amanah akan kami laksanakan sebaik-baiknya dengan penuh tanggung jawab,” kata Wiluyo ditulis Senin (12/8/2024).
Dia mengatakan tantangan ke depan tidak mudah. Karena itu soliditas alumni ITS sangat diperlukan untuk menghadapinya.
”Yang penting kita terus menjaga keguyuban. Mari kita bersama-sama membesarkan IKA ITS,” ujar alumnus Teknik Mesin ITS ini.
Calon ketum IKA ITS Faizal Rochmad Djoemadi dalam pernyataan pasca pemilihan menyampaikan selamat atas kemenangan Wiluyo. Baginya, menang kalah bukan yang utama. Sebaliknya membangun IKA ITS lebih baik adalah tujuan yang lebih besar.
”Kalau rencana kemenangan tidak terwujud hari ini. Itu artinya rencana Tuhan yang menang,” kata alumnus Teknik Elektro ITS itu.
Dia juga mengapresiasi kepengurusan IKA ITS di bawah kepemimpinan Sutopo Kristanto yang dinilai berhasil membawa IKA ITS naik level. Karena itu, kepengurusan baru IKA ITS nanti memiliki tugas yang tidak ringan, yaitu melampaui apa yang telah dicapai kepengurusan sebelumnya.
Kongres IX IKA ITS 2024 dihadiri para pengurus wilayah dari Aceh hingga Papua, juga Luar Negeri, dan komisariat jurusan sebagai peserta.
Selain ketua umum baru, kongres juga telah memilih 11 orang Senat IKA ITS periode 2024-2028. Kongres juga menetapkan Garis Besar Haluan dan Kebijakan Organisasi (Gabaka) yang akan menjadi acuan bagi kepengurusan IKA ITS selama empat tahun mendatang.
Baca Juga: Gelar Kongres, IKA ITS Siap Tingkatkan Kontribusi untuk Negara
Forum kongres telah sebelumnya telah menerima Laporan Pertanggungjawaban PP IKA ITS 2019-2024 yang disampaikan Sutopo Kristanto. Dalam laporannya, Sutopo menyampaikan sejumlah capaian penting kepengurusan IKA ITS selama periode kepengurusannya.
Satu di antaranya adalah terbentuknya Badan Hukum Perkumpulan IKA ITS yang disahkan Kemenkumham pada 31 Maret 2021.
PP IKA ITS periode 2019-2024 juga memperkuat aplikasi memperkuat Manajemen Informasi Data Alumni (MIDA). Hal ini berdampak pada bertambahnya jumlah alumni ITS terdaftar yang mendorong meningkatnya tingkat partisipasi alumni ITS dalam penjaringan calon ketua umum melalui sistem One Man One Vote (OMOV).
”Dari 6,1% (2.326 orang alumni) dari daftar pemilih tetap (DPT - 37.913 orang alumni) pada 2019, menjadi 14,9 % (7.648 orang alumni) dari DPT (51.502 orang alumni) pada 2024. Ini artinya partisipasi naik lebih dari tiga kali lipat,” kata Sutopo.
Kongres yang berlangsung sampai pagi pukul 03.00 Waktu Indonesia Barat (WIB) tersebut ditutup langsung oleh Rektor ITS Bambang Pramujati. Selain ucapan selamat, dia juga menyampaikan harapan terhadap kepemimpinan Wiluyo agar ITS dan IKA ITS terus dapat berjalan beriringan.
"Kita punya PR besar untuk menjadikan visibility ITS dan IKA ITS semakin besar, semakin dilihat oleh masyarakat Indonesia dan mata dunia, bahwa kita adalah institusi alumni dan kita alumni yang luar biasa. Itu karena bisa memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat," tutur Bambang.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
Terkini
-
Tumbuh 4,5 Persen, IFG Life Catatkan Premi Rp 3,74 Triliun Hingga September 2025
-
Majukan Musisi Lokal, Nuon dan Playup Luncurkan Gerakan Harmoni Nusantara
-
Pertamina Jamin Pertamax Green 95 Aman dan Tak Turunkan Performa Mesin
-
Utang Luar Negeri Indonesia Makin Bengkak, Tembus Rp 7.160 Triliun
-
PPG Calon Guru Bisa Dapat Uang Rp 17 Juta? Ini Penjelasan dan Rinciannya
-
Profil Dana Syariah Indonesia (DSI): 'Pinjol' Syariah yang Diisukan Gagal Bayar Nasabah
-
Anak Usaha Astra (UNTR) Diduga Cuan dari Kontrak Penjualan Solar Non-Subsidi, Benarkah?
-
Pengusaha Kapal Ngeluh, Angkutan Logistik Terancam Lumpuh Akibat Kontainer Minerba Ditahan
-
Strategi Sinar Mas Bawa UMKM Naik Kelas
-
Jasindo Gercep: Klaim Jasa Marga Rp 7,3 Miliar Cair Kilat, Operasional Tol Kembali Lancar!