Suara.com - Sebagai bagian dari komitmen untuk memperkuat kapasitas armada dan meningkatkan operasi pengiriman internasional, Meratus telah menambahkan MV Meratus Kaimana, sebuah kapal kontainer baru dengan kapasitas 693 TEUs, ke dalam armada yang terus berkembang.
Kapal ini merupakan yang ketiga dari delapan kapal yang didatangkan, yang bertujuan untuk memperkuat layanan logistik di seluruh Indonesia.
Setelah menyelesaikan pelayaran perdananya dari Nansha, China, MV Meratus Kaimana akan didedikasikan untuk Rute Internasional PNG Express, yang melayani pelabuhan-pelabuhan utama seperti Jakarta, Surabaya, Dili, Motukea, Lae, dan kembali ke Jakarta.
Investasi strategis ini merupakan bagian dari program pembaruan armada Meratus yang komprehensif, yang dirancang untuk memastikan keandalan dan keunggulan operasional kapal-kapal kontainer.
Akuisisi ini menegaskan komitmen Meratus untuk menyediakan layanan pengiriman yang efisien dan memenuhi harapan pelanggan dengan aset berkinerja tinggi. Upacara maiden call untuk MV Meratus Kaimana diadakan di Terminal OJA, sebuah fasilitas yang kini berada di bawah Meratus Group setelah akuisisi sukses PT ICTSI Jasa Prima pada Februari lalu.
Keith Choo, Chief Trade International Officer Meratus, menekankan bahwa pengenalan MV Meratus Kaimana adalah bagian integral dari strategi peremajaan armada Meratus yang bertujuan untuk memperkuat kapasitas pengiriman internasional perusahaan.
“Kami mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk merespons peningkatan permintaan pengiriman dan mengatasi tantangan seperti kemacetan pelabuhan dan jadwal pengiriman internasional yang ketat. Dengan terus berinvestasi pada aset dan solusi pengiriman khusus, Meratus akan memperkuat posisinya di pasar pengiriman internasional, khususnya di Asia,” kata Keith Choo ditulis Selasa (13/8/2024).
Dalam sambutannya Guna Mulyana Direktur Utama IPC TPK menyampaikan bahwa dari sisi terminal IPC TPK akan memastikan kesiapan alat dan perencanaan dalam memberikan layanan bongkar muat yang efisien.
“Hadirnya MV Kaimana dan direct service tujuan Tiongkok akan memperkuat kolaborasi IPC TPK dan Meratus Line dalam memberikan alternative pengiriman barang kepada pelaku bisnis. Optimalisasi layanan layanan bongkar muat IPC TPK akan mendorong efisiensi energi di sisi terminal.” kata Guna Mulyana.
Baca Juga: Menhub Mau Konversi Bahan Bakar Kapal dari Solar ke Diesel Ramah Lingkungan
Armada baru Meratus dilengkapi dengan inovasi terbaru yang dirancang khusus untuk meningkatkan produktivitas dengan mengurangi waktu bongkar muat selama kapal berada di pelabuhan, sehingga meminimalkan waktu tunggu di pelabuhan. Dampak positif dari investasi aset ini juga meluas pada efisiensi energi, sejalan dengan tujuan keberlanjutan Meratus.
Seiring Meratus terus mengejar visinya untuk menjadi pemimpin di industri ini, perusahaan tetap fokus untuk menjadi integrator logistik dan maritim yang menyediakan solusi logistik yang efisien. Selain itu, Meratus juga memperluas basis pelanggannya di seluruh wilayah, terutama di Asia.
Dengan menyinergikan solusi pengiriman yang sangat terspesialisasi, termasuk kereta api, darat, udara, dan laut, Meratus siap untuk memperkenalkan inovasi lebih lanjut di masa mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
Terkini
-
Menkeu Purbaya Buka Lowongan Kerja Besar-besaran, Lulusan SMA Bisa Melamar jadi Petugas Bea Cukai
-
Pajak UMKM 0,5 Persen Bakal Permanen? Purbaya: Tapi Jangan Ngibul-ngibul Omzet!
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Aguan Punya Mal Baru Seluas 3,3 Hektare, Begini Penampakkannya
-
Gudang Beku Mulai Beroperasi, BEEF Mau Impor 16.000 Sapi Tahun Depan
-
Proses Evaluasi Longsor di Tambang PT Freeport Selesai Antara Maret atau April
-
Bahlil Dorong Freeport Olah Konsentrat Tembaga Amman
-
Purbaya Pesimis DJP Bisa Intip Rekening Digital Warga Tahun Depan, Akui Belum Canggih
-
Sempat Tolak, Purbaya Akhirnya Mau Bantu Danantara Selesaikan Utang Whoosh
-
Purbaya Duga Pakaian Bekas Impor RI Banyak dari China, Akui Kemenkeu Lambat Tangani