Suara.com - Sandra Dewi diduga menerima aliran dana hasil korupsi pengelolaan timah dari suaminya, Harvey Moeis. Jaksa menyebutkan bahwa Sandra menerima uang sebesar Rp 3,15 miliar dari Harvey, serta transfer sebesar Rp 80 juta kepada asistennya, Ratih Purnamasari. Akun bank atas nama Ratih ini diduga digunakan untuk memenuhi kebutuhan pribadi Sandra dan Harvey.
"Transfer ke rekening atas nama Ratih Purnamasari selaku Asisten Pribadi Sandra Dewi yang baru dibuka pada tahun 2021 selanjutnya rekening tersebut dikendalikan oleh Sandra Dewi untuk kebutuhan pribadi Sandra Dewi dan Harvey Moeis," kata jaksa, dalam lanjutan sidang Tipikor Rabu (14/8/2024) lalu.
Selain itu, Harvey juga menerima dana pengamanan dari smelter swasta, serta uang dari PT Quantum Skyline Exchange (QSE) yang digunakan untuk membeli berbagai aset, termasuk tanah di Jakarta Barat atas nama Sandra Dewi, serta properti di Senayan Residence dan Kebon Jeruk atas nama Harvey. Dana tersebut juga digunakan untuk menyewa rumah mewah di Melbourne, Australia, senilai Rp 5,76 miliar.
Harvey juga membeli sejumlah mobil mewah atas nama perusahaan dan orang lain, termasuk Toyota Vellfire, Lexus RX 300, Porsche Speedster, Ferrari, Mercedes Benz, Mini Cooper, dan Rolls-Royce. Jaksa juga menyita 88 tas mewah milik Sandra Dewi yang dibeli menggunakan dana tersebut.
Selain itu, Harvey mentransfer sejumlah uang ke saudara-saudaranya sebagai hadiah, termasuk Rp 200 juta kepada Mira Moeis dan Rp 200 juta kepada Kartika Dewi.
Jaksa menyebutkan bahwa dana yang ditransfer kepada Sandra Dewi digunakan untuk membayar cicilan dan pelunasan rumah di The Pakubuwono House, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Selain itu juga dipakai untuk properti yang berada di blok J-3 di Jalan Haji Kelik, Permata Regency atas nama Kartika Dewi, blok J-5 dan J-7 atas nama Sandra Dewi, serta blok J-9 atas nama Raymon Gunawan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Meski Ada Israel, Airlangga Ngotot Indonesia Tetap Masuk Keanggotaan OECD
-
Harga Minyak Menguat Lagi: AS Bersiap Tambah Pencegatan Kapal Tanker Venezuela
-
Cara Mendapatkan Promo Shopee 12.12, Trik Jitu Biar Gak Kehabisan Diskon
-
Harga Tiket Pesawat Meroket Meski Pemerintah Bilang Ada Diskon Nataru, Apa yang Terjadi?
-
Progres Pemulihan Listrik Pasca-Bencana: Aceh 33 Persen
-
OJK Proses Izin Dua Calon Lembaga Bursa Aset Kripto, Siapa Saja?
-
Diminta OJK Perbanyak Porsi, Proyeksi Keuangan Hijau Bakal Naik pada 2026
-
Mentan Amran: Korban Bencana Sumatra Harus Dibantu, Negara Memanggil!
-
Rupiah Masuk Zona Hijau, Dolar Amerika Loyo ke Rp16.667
-
IHSG Bergerak 2 Arah di Awal Sesi Hari Ini, Tapi Cenderung Melemah