“Ada kepuasan tersendiri bisa menyalurkan bantuan dan diterima langsung oleh penerima yang memang membutuhkan,” kata Sunardi menambahkan.
Para KPM selain mengambil langsung bansos di Kantorpos sesuai jadwal, ada juga yang diantarkan bansosnya oleh petugas ke rumah. Sunardi kerap mengantarkan bansos ke rumah KPM.
“Untuk KPM yang tidak bisa datang ke lokasi pembayaran, maka pihak RT/RW akan konfirmasi ke Kantorpos minta diantar ke rumah KPM. Begitu juga untuk bantuan yang sudah lama lewat dari jadwal dan belum diambil, kita inisiatif mengantarkan ke rumah KPM,” katanya.
Saat ini dia hanya satu-satunya petugas juru bayar yang ditugaskan di Kecamatan Boyolali.
“Petugas di Kecamatan Boyolali ada satu, yaitu saya. Kalau Kantorpos cabang ada masing-masing satu petugas juga,” ujarnya.
Merasa senang bisa berkontribusi membantu menyalurkan bansos kepada masyarakat yang membutuhkan, Sunardi berharap pemerintah akan terus menunjuk Pos Indonesia sebagai penyalur bansos.
“Harapan saya semoga pemerintah dan dinas terkait masih tetap terus mempercayakan Pos Indonesia untuk menyalurkan bantuan. Semoga tahun berikutnya ditambah lagi untuk penyaluran bantuan lainnya,” ujarnya.
KPM Terbantu, Puas dengan Layanan Kantorpos
Sejumlah KPM yang ditemui di wilayah pengantaran bansos di Boyolali seluruhnya mengaku sangat terbantu dengan kehadiran Pos Indonesia menyalurkan bantuan. Sebab, pelayanan Kantorpos baik dan cepat. Begitu pun petugas juru bayar yang mengantarkan bansos ke rumah KPM sangat ramah.
Baca Juga: Cair Lagi! Cek Daftar Penerima Bansos Kemensos Oktober 2024
“Penyaluran PKH di Kantorpos sudah bagus. Sistem antreannya sudah dibagi sehingga tidak terjadi penumpukan antrean. Pelayanan di Kantorpos bagus, cepat, tidak harus antre lama. Saya lihat lansia dan ibu hamil diprioritaskan,” kata KPM, Suji Parianto.
Terkesan dengan pelayanan Kantorpos, Suji berharap bisa terus menerima bansos melalui Kantorpos.
“Semoga bantuan ini bisa terus terselenggara melalui Kantorpos karena banyak sekali masyarakat yang membutuhkan bantuan sangat terbantu mengambil di Kantorpos. Kalau lansia mengambil bantuan pakai ATM saya rasa kurang tepat. Lebih baik kalau ambil di Kantorpos, atau petugas Kantorpos datang mengantar jemput bola ke rumah penerima,” kata Suji.
Suji telah mengambil bansos PKH dan Sembako yang menjadi haknya di Kantorpos. Ini merupakan kedua kali dirinya mendapatkan bantuan dari pemerintah.
“Saya mendapat bantuan PKH baru dua kali dan di Kantorpos semua. Bantuan yang pertama saya terima Rp375 ribu, bantuan yang kedua Rp600 ribu. Uangnya dipakai untuk biaya sekolah anak dan pemenuhan kebutuhan pokok. Dengan adanya bantuan PKH dan Sembako ini sangat membantu karena bisa meringankan beban keuangan keluarga. Bisa untuk biaya sekolah dan lainnya,” katanya.
“Saya harapkan kepada pemerintah untuk pencairan triwulan III lebih bagus. Kalau pencairan melalui Kantorpos saya lihat sudah cukup baik,” ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Kekayaan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang Dikabarkan Cerai
-
Merger BUMN Karya Tuntas Awal 2026, BP BUMN Ungkap Update Terkini
-
Target Harga BUMI di Tengah Aksi Jual Saham Jelang Tahun Baru
-
HET Beras Mau Dihapus
-
Dana Jaminan Reklamasi 2025 Tembus Rp35 Triliun, Syarat Wajib Sebelum Operasi!
-
Harga Beras Bakal Makin Murah, Stoknya Melimpah di 2026
-
DJP Blokir 33 Rekening Bank hingga Sita Tanah 10 Hektare ke Konglomerat Penunggak Pajak
-
Emiten TRON Perkuat Bisnis Kendaraan Listrik, Jajaki Pengadaan 2.000 Unit EV
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
DJP Kemenkeu Kantongi Rp 3,6 Triliun dari Konglomerat Penunggak Pajak