Suara.com - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) dan Alibaba Cloud menjalin kemitraan strategis yang ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) untuk memperkuat ekosistem digital, khususnya layanan berbasis cloud yang didukung teknologi AI di pasar Indonesia. Kerja sama tersebut diumumkan pada acara Alibaba Cloud Global Partner Summit 2024 yang diselenggarakan pada 3 Desember lalu, di mana penandatanganan telah dilakukan dalam kesempatan terpisah oleh Direktur Strategic Portfolio Telkom Budi Setyawan Wijaya dan Presiden Bisnis Internasional Alibaba Cloud Intelligence Selina Yuan.
Kemitraan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat kolaborasi antara Telkom dan Alibaba Cloud, serta mencerminkan pertumbuhan bisnis yang konsisten dalam beberapa tahun terakhir. Perusahaan berkomitmen untuk terus berinovasi, mengembangkan model bisnis yang saling menguntungkan, dan menciptakan sumber pendapatan baru. Melalui kemitraan ini, Telkom dan Alibaba Cloud bertujuan untuk mencapai misi dan tujuan bisnis dengan menyediakan solusi yang efisien, serta memanfaatkan ekosistem teknologi yang kuat untuk pasar Indonesia.
VP Global Strategic Partnership Telkom Candra Kusuma Wardhana dalam paparannya saat sesi seremoni MoU menyatakan, “Kemitraan ini adalah bukti komitmen kami untuk mendorong transformasi digital di Indonesia. Dengan menggabungkan kapabilitas kami dengan Alibaba Cloud, kami yakin dapat memberikan solusi cloud yang inovatif dan efektif untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kami yang terus berkembang.”
Direktur Strategic Portfolio Telkom Budi Setyawan Wijaya dalam kesempatan lain menyatakan antusiasmenya terhadap kolaborasi ini, “Kami yakin bahwa kemitraan ini akan secara signifikan meningkatkan kemampuan layanan cloud Telkom dan memperkuat posisi perusahaan dalam menyediakan solusi digital yang komprehensif di Indonesia.”
Telkomsigma anak perusahaan Telkom yang saat ini berperan sebagai distributor untuk Alibaba Cloud, melalui Direktur Utama Telkomsigma Dwi Sulistiani turut menambahkan, “Kolaborasi kami dengan Alibaba Cloud menunjukkan komitmen TelkomGroup untuk menyediakan ekosistem hybrid-cloud terbaik, menawarkan solusi cloud andal dan terpercaya yang didukung oleh AI, terutama di era ekonomi digital saat ini.”
Alibaba Cloud, penyedia layanan cloud global dengan tiga data center di Indonesia sejak 2018, dipercaya untuk memperkuat portofolio layanan IT B2B TelkomGroup. Presiden Bisnis Internasional Alibaba Cloud Intelligence Selina Yuan mengatakan, “Di Alibaba Cloud, kami percaya bahwa kolaborasi adalah kunci untuk membuka inovasi dan mendorong pertumbuhan. Mitra global kami tidak hanya sebagai partisipan, tetapi juga arsitek dari lanskap digital baru di era AI. Dengan ekosistem mitra global kami yang diperbarui, kami berkomitmen untuk mendukung para mitra global untuk bersama-sama meraih manfaat dari era AI dan memenuhi beragam permintaan bisnis pelanggan global.”
Country Manager Indonesia Alibaba Cloud Intelligence Sean Yuan menambahkan, "Kami sangat mengapresiasi kolaborasi dengan TelkomGroup. Menjadi kebanggaan dapat bermitra dengan perusahaan telekomunikasi terkemuka yang mampu menjangkau seluruh wilayah di Indonesia. Melalui kolaborasi ini, kami yakin dapat mendorong perjalanan transformasi digital bisnis di Indonesia dan mempercepat ekonomi digital di pasar ini."
Melalui kemitraan ini, Telkom dan Alibaba Cloud berkomitmen untuk menyediakan berbagai layanan cloud, serta solusi cloud inovatif dan efektif yang didukung oleh AI untuk perusahaan-perusahaan di Indonesia. Kolaborasi ini juga berfokus pada pengembangan talenta digital di Indonesia. Dengan memanfaatkan infrastruktur Telkom yang luas, seperti pusat data dan jaringan, bersama dengan keahlian Alibaba Cloud dalam cloud dan AI, kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat pengembangan kapabilitas digital di seluruh negeri, serta berkontribusi pada terwujudnya visi Indonesia Emas 2045.
Baca Juga: Presiden RI Resmi Luncurkan Sistem E-Katalog Versi 6.0, Wujudkan Efisiensi dan Transparansi
Berita Terkait
-
Presiden RI Resmi Luncurkan Sistem E-Katalog Versi 6.0, Wujudkan Efisiensi dan Transparansi
-
MDI Ventures dan Telkom Hadirkan Nex-BE Fest 2024 Wujudkan Inklusi Digital Berkelanjutan
-
Telin dan Citra Connect Berkolaborasi untuk Perkuat Ekonomi Digital Indonesia
-
Bertemu Delegasi CABC, Menko Airlangga Dukung Penguatan Kerja Sama Ekonomi Indonesia-Kanada di Berbagai Sektor Prioritas
-
Tes Minat dan Bakat Perlu, 87 Persen Mahasiswa di Indonesia Salah Jurusan
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
-
Viral Biaya Tambahan QRIS Rp500: BI Melarang, Pelaku Bisa Di-Blacklist
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
-
Kiper Muda Rizki Nurfadilah Korban TPPO: Disiksa hingga Disuruh Nipu Orang China
-
10 Mobil Bekas Pilihan Terbaik buat Keluarga: Efisien, Irit dan Nyaman untuk Harian
Terkini
-
Pandu Sjahrir Pede Investasi 2026 Moncer: Indonesia Pindah Haluan dari SDA ke Otak Manusia!
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
-
Viral Biaya Tambahan QRIS Rp500: BI Melarang, Pelaku Bisa Di-Blacklist
-
Cara Melapor Jika BSU Gagal Cair ke Rekening
-
Wajib QR Code untuk Beli Pertalite, Ini Syarat dan Cara Daftar MyPertamina
-
Inovasi Digital BRI Peduli: Mesin RVM Sulap Sampah Plastik Jadi Saldo
-
Kronologi Indonesia Kehilangan Investor Semikonduktor Gegara Kebijakan 'Nyeleneh'
-
The Fed Bisa Bikin Rupiah Tembus Rp16.775 Hari Ini
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
-
Bolehkan Langsung Mengajukan Klaim JHT setelah Resign? Ini Syarat dan Ketentuannya