Suara.com - Peningkatan jumlah tunawisma di Amerika akan terus meningkat pada tahun 2025. Apalagi anak-anak di bawah usia 18 tahun mengalami peningkatan persentase tunawisma dalam satu tahun yang lebih besar selama tahun 2024.
Dilansir USNews, peningkatan tersebut menyebabkan kaum muda menjadi bagian yang lebih besar dari populasi tunawisma, dengan individu berusia 24 tahun ke bawah.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, kota-kota besar di negara ini memiliki proporsi terbesar orang yang mengalami tunawisma pada tahun 2024 sebesar 54%, dibandingkan dengan 24% yang dihitung di daerah pinggiran kota dan 16% yang tinggal di daerah yang sebagian besar pedesaan.
Daerah yang sebagian besar pedesaan memiliki proporsi terbesar keluarga dengan anak-anak yang mengalami tunawisma tanpa tempat tinggal sebesar 6%.
Dibandingkan dengan daerah pinggiran kota dan sebagian besar perkotaan di mana 2% keluarga tunawisma dengan anak-anak tidak memiliki tempat tinggal.
Lalu, lima kota dengan populasi tunawisma terbesar – New York, Los Angeles, Chicago, Seattle, dan Denver – jika digabungkan merupakan rumah bagi lebih dari sepertiga dari semua orang di AS yang mengalami tunawisma pada tahun 2024.
Banyak dari 25 kota besar AS dengan tingkat tunawisma tertinggi telah mengalami peningkatan populasi tunawisma. Delapan dari 25 kota teratas berada di California, dengan empat di Texas juga masuk dalam daftar.
Menurut data yang menyertai Laporan Penilaian Tunawisma Tahunan, populasi tunawisma terbesar, berdasarkan estimasi titik waktu tahun 2024 dan wilayah geografis yang dicakup oleh berbagai layanan tunawisma yang sesuai.
Estimasi sering kali mencakup daerah sekitar atau di dekatnya juga, dan terkadang hanya mencakup orang-orang yang memiliki tempat berlindung.
Baca Juga: AS Beri Sanksi untuk Rusia, Harga Minyak Dunia Bakal Ngamuk
Sementara itu, jumlah tunawisma di Amerika Serikat (AS) telah mencapai rekor tertinggi sejak pemerintah federal mulai melacak pada tahun 2007. Angkanya bahkan mencapai 18% di 2024, dari 12% di 2023.
Menurut data yang dirilis akhir desember 2024 hampir tiga perempat juta orang, 771.000 kini menjadi tunawisma. Ini menandai kenaikan tahunan tertajam dalam beberapa dekade.
Lalu kebakaran yang melanda California bakal menambah jumlah gelandangan yang tidak memiliki rumah.
Sebab beberapa warga banyak kehilangan rumahnya akibat terbakar dan tidak bisa ganti rugi menggunakan asuransi.
Apalagi, wilayah yang terbakar di huni oleh 15 ribu warga dan diperkiran akan menambah jumlah tunawisma di Amerika. Sebab, Pemerintah belum menyatakan akan menggantikan biaya rumah yang terbakar. 
Berita Terkait
- 
            
              Human Error! Imbas Masak Nasi Ditinggal Pemiliknya, 3 Rumah di Cakung Jaktim Ludes Terbakar
 - 
            
              Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
 - 
            
              Diduga Imbas Tabung Gas Bocor, Wanita Lansia Bos Warung Makan di Penjaringan Tewas Terpanggang
 - 
            
              Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?
 - 
            
              Gelandang 14 Tahun Asal Cirebon Curi Perhatian di Amerika Serikat, Tertarik Bela Timnas Indonesia
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
 - 
            
              Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T
 - 
            
              Rupiah Terkapar Lemah di Penutupan Hari Ini ke Level Rp 16.700 per USD
 - 
            
              Emiten Milik Sandiaga Uno SRTG Tekor Rp 2,43 Triliun di Kuartal III-2025
 - 
            
              Inflasi YoY Oktober 2,86 Persen, Mendagri: Masih Aman & Menyenangkan Produsen maupun Konsumen
 - 
            
              BSU Rp600 Ribu Cair November 2025? Cek Informasi Terbaru dan Syarat Penerima
 - 
            
              Jadi Piutang, WIKA Masih Tunggu Pembayaran Klaim Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Rp 5,01 T
 - 
            
              Negara Tanggung Jawab Siap Lunasi Utang Kereta Cepat Jakarta Bandung Rp 119,35 Triliun
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Anak Usaha ABMM Gelar MDP 2025, Kembangkan Kompetensi Peserta Luar Jawa