Suara.com - Peruri mengadakan pertemuan dengan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (Kemendag RI) untuk membahas potensi kerja sama dalam layanan digital.
Sebagai perusahaan teknologi high security yang memiliki kompetensi di bidang percetakan sekuriti dan layanan digital, serta ditunjuk oleh pemerintah sebagai GovTech Indonesia, Peruri berkomitmen menciptakan solusi digital yang dapat meningkatkan efisiensi dan keamanan di berbagai sektor pemerintahan.
Dalam pertemuan ini, Direktur Utama Peruri Dwina Septiani Wijaya menegaskan komitmen Peruri untuk menyediakan teknologi digital inovatif, seperti sertifikat elektronik, tanda tangan digital, serta layanan digital berbasis keamanan data.
“Peruri siap menjadi mitra strategis dalam mewujudkan ekosistem pemerintahan yang lebih transparan, modern, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat,” ungkapnya saat bertemu dengan Menteri Perdagangan Budi Santoso di Kantor Kemendag, Jakarta seperti dikutip Kamis (16/1/2025).
Kementerian Perdagangan merespon dengan memberikan apresiasi terhadap langkah proaktif Peruri dalam mendorong transformasi digital, khususnya di sektor perdagangan. Diyakini bersama, digitalisasi merupakan salah satu elemen penting dalam pengembangan perdagangan nasional dan ekspor.
"Peruri menyatakan, teknologi yang dihadirkan dapat menjadi bagian dari solusi untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing Indonesia di kancah global," kata Dwina.
Dalam diskusi ini, kedua pihak juga mengeksplorasi pemanfaatan teknologi Peruri untuk mendukung sistem perdagangan digital, pengamanan dokumen elektronik perdagangan, serta pengembangan sistem ekspor berbasis digital.
Direktur Digital Business Peruri, Farah Fitria Rahmayanti, memaparkan berbagai inovasi teknologi yang dapat diadopsi oleh Kementerian Perdagangan untuk mempercepat transformasi digital di sektor perdagangan.
Peruri terus mendorong kolaborasi dengan berbagai instansi untuk mengimplementasikan teknologi digital yang inovatif demi menciptakan ekosistem pemerintahan yang lebih transparan, modern, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
Baca Juga: Indonesia Siap Memulai Perdagangan Karbon Internasional
"Komitmen ini sejalan dengan visi Peruri untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan tata kelola digital yang unggul serta mendukung agenda transformasi digital nasional," kata Farah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya