Suara.com - Elon Musk menyarankan politisi bisa mendapatkan kenaikan gaji setelah
Department of Government Efficiency (DOGE) memangkas pekerjaan di seluruh tenaga kerja federal.
Adapun DOPE merupakan Departemen baru yang dibentuk oleh Presiden Amerika Serikaf Donald Trump.
Dalam hal ini, ribuan pekerja percobaan telah diberhentikan dari jabatan mereka karena pemerintahan Presiden Donald Trump berharap untuk secara signifikan merampingkan pemerintah federal.
Musk, penasihat senior Trump, menyarankan bahwa anggota Kongres dan pekerja senior pemerintah harus mendapatkan kenaikan gaji.
" Mungkin masuk akal untuk meningkatkan kompensasi bagi Kongres dan pegawai senior pemerintah untuk mengurangi ... korupsi, karena yang terakhir mungkin 1000 kali lebih mahal bagi publik," tulis miliarder teknologi itu di X dilansir Independent, Jumat (28/2/2025).
Anggota Kongres saat ini mendapatkan gaji 174.000 ribu dollar dengan tunjangan yang baik. Anggota parlemen belum menerima kenaikan gaji sejak 2009.
Peningkatan gaji maksimum yang mungkin terjadi pada tahun 2025 adalah sebesar 3,8 persen, atau 6.600 dollar AS, sehingga gaji menjadi 180.600 ribu dollar AS, menurut Congressional Research Service.
Sementara itu, DOGE telah beroperasi selama tiga minggu dan mengklaim berhasil memangkas pengeluaran lebih dari USD 1 miliar. Beberapa departemen pemerintahan bahkan berisiko mengalami pemangkasan hingga 60%.
Langkah-langkah efisiensi yang dilakukan DOGE mencakup, menilai program-program besar, seperti di sektor kesehatan, untuk mengurangi anggaran yang dianggap berlebihan, memantau General Service Administration (GSA), yang mengelola bangunan pemerintahan, guna memangkas biaya sewa.
Baca Juga: Nasib 10.000 Karyawan Sritex di Ujung Tanduk, DPR: Menperin Perlu Turun Tangan
Serta menggunakan AI untuk menganalisis data keuangan di Departemen Pendidikan, dengan tujuan membatalkan kontrak yang tidak diwajibkan secara hukum atau tidak esensial bagi operasional departemen.
Tag
Berita Terkait
-
Elon Musk Mau Blokir Matahari untuk Atasi Krisis Iklim: Solusi Jenius atau Ide Nyeleneh?
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
7 Fakta PHK Massal Karyawan Pabrik Ban Michelin Cikarang Timur
-
Pabrik Michelin 'Digeruduk' Pimpinan DPR Buntut Isu PHK Massal, Dasco: Hentikan Dulu
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Harga Perak: Turun Tipis Dalam Sepekan, Harga Dunia Menguat
-
Gaji Pensiunan ASN, TNI Dan Polri Taspen Naik Tahun 2025: Cek Faktanya
-
AADI Tebar Dividen Interim Rp4,17 Triliun, Potensi Rp 536 per Saham: Cek Jadwalnya
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
Harga Emas Stabil di US$ 4.000, Apakah Bisa Tembus Level US$ 5.000?
-
Prediksi Bitcoin: Ada Proyeksi Anjlok US$ 56.000, Analis Yakin Sudah Capai Harga Bottom
-
Bocoran 13 IPO Saham Terbaru, Mayoritas Perusahaan Besar Sektor Energi
-
MEDC Kini Bagian dari OGMP 2.0, Apa Pengaruhnya
-
Industri Pelayaran Ikut Kontribusi ke Ekonomi RI, Serap Jutaan Tenaga Kerja
-
Emiten CGAS Torehkan Laba Bersih Rp 9,89 Miliar Hingga Kuartal III-2025