Suara.com - PT Pertamina (Persero) tengah disorot publik karena BBM Oplosan hingga kasus korupsi tata kelola minyak mentah. Hal ini menjadi sentimen buruk buat masyarakat, sehingga mulai beralih ke SPBU swasta lainnya.
Alhasil, SPBU Swasta seperti Shell, BP AKR, dan Vivo kini mulai banyak dikunjungi, bahkan menimbulkan antrean mengular.
Di sisi lain, SPBU Pertamina masih mendominasi di tempat peristrihatan atau rest area di sepanjang Jalan Tol Trans Jawa.
Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR), Subakti Syukur mengakui, memang perseroan memiliki kerja sama dengan Pertamina soal SPBU di rest area.
"Jadi pertama untuk SPBU, kebetulan kita sudah MoU dengan Pertamina," ujarnya dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (4/3/2025).
Namun demikian, Subakti tetap mempersilahkan SPBU Swasta yang ingin membuka di rest area ruas jalan tol yang dikelola Jasa Marga
"Tapi kita membuka diri. Dan juga tentunya atas arahan Kementerian BUMN," beber Subakti.
Subakti manambahkan, meski terbuka kerja sama SPBU swasta, untuk rest area milik Jasa Marga atau Travoy khusus diberikan kepada SPBU Pertamina.
"Kebetulan yang sudah MoU mungkin takut nggak laku, di tol itu sebenarnya nggak terlalu rame kecuali hari-hari puncaknya," pungkas Subakti.
Baca Juga: Jasa Marga Buka Peluang Beri Diskon Tarif Tol 30 Persen Selama Mudik Lebaran
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Survei: Konsumen Rela Tak Penuhi Kebutuhan Pokok Demi Produk Viral
-
IPOT Ungkap Email-OTP Biang Kerok Pembobolan Akun Investor Pasar Modal
-
Hashim Djojohadikusumo Nyemplung ke Aset Digital: Arsari Group Resmi Jadi Pemegang Saham COIN!
-
ESDM Pede Lifting Minyak Tahun ini Bisa Lampaui Target 610 Ribu Barel
-
Penjualan Eceran Diprediksi Melejit di November 2025, Apa Pemicunya?
-
INET Tancap Gas, Target Harga Saham Meroket: Efek Ekspansi Rp4,2 Triliun?
-
Wamentan Sudaryono Promosikan Peluang Investasi Pertanian ke Rumania, Indonesia Swasembada Beras
-
Ribut Saham Gorengan, Insentif Pasar Modal untuk Apa?
-
Disegel dan Jadi Penyebab Banjir, PTPN III Ternyata Berniat Tambah 59 Ribu Hektar Lahan Sawit
-
Mandat Digitalisasi Negara: BUMN Ini Dianggap Punya 'Privilege' Bisnis Masa Depan!