Suara.com - Bulan Ramadan kerap menjadi momen berharga bagi para pelaku usaha untuk meningkatkan penjualan dan menghasilkan cuan.
Lonjakan permintaan terhadap produk seperti makanan berbuka puasa, pakaian Muslim, dan hampers menjadi peluang yang sayang untuk dilewatkan.
Menariknya, peluang ini tidak selalu membutuhkan modal besar. Berikut adalah berbagai ide jualan online dengan modal kecil yang dapat dijalankan selama Ramadan 2025 untuk memaksimalkan potensi keuntungan:
Takjil dan Makanan Siap Saji
Makanan berbuka puasa seperti kolak, es buah, dan gorengan selalu menjadi favorit selama bulan Ramadan. Ini dapat menjadi salah satu pilihan usaha praktis. Penjual dapat menyiapkan dan memasak takjil sendiri, namun sebagai alternatif, bagi yang tidak sempat untuk menyiapkannya sendiri dapat menjadi reseller makanan siap saji atau paket sahur.
Untuk meningkatkan penjualan, pelaku usaha dapat memanfaatkan media sosial dan aplikasi pesan antar guna menjangkau lebih banyak pelanggan, serta menawarkan promo bundling takjil sebagai strategi efektif untuk menarik minat pembeli.
Kurma dan Hampers Ramadan
Kurma menjadi salah satu makanan yang paling diminati saat Ramadan. Pelaku usaha dapat menjual kurma dalam kemasan eksklusif atau mengemasnya dalam bentuk hampers yang dilengkapi dengan madu dan teh premium untuk menambah nilai jual.
Menawarkan paket hampers khusus untuk perusahaan atau kantor sebagai pilihan bingkisan Ramadan dapat menjadi strategi efektif, ditambah dengan promo early bird yang menarik pelanggan lebih awal.
Baca Juga: Gelontorkan Rp 865 Miliar, Anak usaha CUAN Tambah Kepemilikan Saham di PTRO
Pakaian Muslim dan Perlengkapan Ibadah
Gamis, mukena, sarung, dan sajadah termasuk produk yang banyak diminati menjelang Lebaran. Menjadi dropshipper atau reseller dapat menjadi pilihan yang tepat tanpa perlu menyimpan stok barang sendiri.
Untuk menarik minat pelanggan, disarankan menggunakan foto produk berkualitas tinggi agar tampilan lebih menarik. Selain itu, menawarkan diskon untuk pembelian dalam jumlah besar dapat menjadi strategi efektif untuk mendorong peningkatan penjualan.
Parfum Non-Alkohol dan Skincare Halal
Produk seperti parfum non-alkohol dan skincare halal kerap menjadi incaran selama Ramadan. Menjual produk ini melalui sistem pre-order dapat menjadi strategi efektif untuk menekan biaya modal awal.
Agar sukses berjualan, pelaku usaha disarankan menargetkan pasar wanita Muslim yang aktif di media sosial serta menyertakan testimoni dan ulasan produk guna meningkatkan kepercayaan pelanggan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
Terkini
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
ASN Bolos, Hak Pensiun Langsung Hilang
-
Aset Kripto Masuk Jurang Merah, Tekanan Jual Bitcoin Sentuh Level Terendah 6 Bulan
-
Rupiah Masuk Zona Hijau Lawan Dolar Amerika, Terangkat Sentimen Ini
-
Prabowo Panggil Dasco 2 Kali Sepekan: Urusan Perut Rakyat Jadi Taruhan
-
Bos OJK: Ada Tiga Cara Perkuat Pasar Modal Indonesia, Ini Kuncinya
-
IHSG Bergerak Dua Arah di Awal Sesi Jumat, Cermati Saham-saham Ini
-
Alasan Menkeu Purbaya Ngotot Gali Pajak dari Ekspor Emas
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Pengusaha Warteg Khawatir Omzet Anjlok Gegara Kebijakan Ini