4. Baparekraf For Startup (BEKUP) by Kemenparekraf
BEKUP adalah inisiatif pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang bertujuan mengembangkan ekosistem startup digital di Indonesia, termasuk yang dipimpin oleh perempuan.
Program ini memberikan pelatihan bisnis, bimbingan teknis, serta akses ke mentor dan mitra strategis. BEKUP menjadi ruang pengembangan kompetensi dan ide bisnis, terutama di sektor ekonomi kreatif.
Perempuan startup yang mengikuti BEKUP juga berkesempatan memperoleh akses ke berbagai bentuk dukungan finansial, seperti pitching kepada investor, program inkubasi lanjutan, dan potensi pengembangan kerja sama bisnis.
5. Angel Investor Network Indonesia by GEPI
Angel Investor Network Indonesia (ANGIN), yang didirikan oleh Global Entrepreneurship Program Indonesia (GEPI), adalah jaringan investor yang secara aktif mendanai startup tahap awal, termasuk yang dipimpin oleh perempuan.
ANGIN dikenal sebagai salah satu pelopor dalam mendukung usaha perempuan melalui pendekatan investasi yang inklusif dan berkelanjutan. Selain pendanaan, ANGIN juga menyediakan mentorship dan dukungan strategis.
6. Indonesia Women Empowerment Fund (IWEF)
IWEF adalah dana investasi khusus yang ditujukan untuk mendukung startup yang dipimpin perempuan atau yang memiliki dampak langsung terhadap pemberdayaan perempuan di Indonesia.
Baca Juga: Pemerkosaan di RSHS: Mengurai Benang Kusut Kekerasan Seksual di Indonesia
Dana ini merupakan hasil kolaborasi antara Moonshot Ventures dan UN Women, dengan fokus pada pendanaan tahap awal dan pertumbuhan. IWEF hadir sebagai solusi atas kesenjangan akses modal bagi wirausaha perempuan.
Tips Sebelum Mendaftar Program Pendanaan
Ketersediaan berbagai bantuan finansial ini menjadi peluang besar bagi perempuan yang ingin merintis dan membesarkan startup-nya. Tapi sebelum mendaftar, pastikan kamu menyiapkan hal-hal berikut, ya:
- Persiapkan pitch deck dan profil bisnis dengan rapi.
- Kenali nilai dan fokus dari program yang dituju.
- Bangun jejaring sesama perempuan founder.
Perempuan Indonesia memiliki peran penting dalam membangun ekosistem startup yang lebih inklusif, kreatif, dan berdampak. Dengan dukungan yang tepat, tidak ada alasan untuk ragu memulai atau mengembangkan startup impianmu. Jadi, jangan lewatkan peluang dari program-program bantuan finansial di atas—karena bukan cuma modal yang bisa kamu dapatkan, tapi juga dukungan, pelatihan, dan jaringan yang sangat berharga.
(Mauri Pertiwi)
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
-
Cadangan RI Berkurang Jadi Alasan Purbaya Tarik Bea Keluar Emas Tahun Depan
-
Menkeu Purbaya Ungkap Program Hilirisasi Mulai Berdampak ke PDB, Ini Datanya
-
Saham GOTO Diborong Asing, Net Foreign Buy Jumbo Sambut Dirut Baru
-
Bupati Aceh Selatan Umrah di Tengah Bencana, Mirwan MS Punya Harta Rp25,9 Miliar
-
Antrean KJP Online Sampai Tanggal Berapa? Cek Batas Akhir Pendaftaran Sembako
-
MarkPlus Conference 2026 Resmi Hadir, Momentum Strategis di Tengah Gelombang AI dan Dinamika China
-
BRI Peduli Tanam 3.000 Pohon dan Bagikan Paket Sembako Senilai Rp1,5 Miliar di Bandung
-
Ritel Berburu Saham Burung Walet Tapi Banyak Investor Dapat 1 Lot, Kenapa?
-
Kemenperin Gaspol Transformasi Digital Manufaktur Lewat Making Indonesia 4.0