Suara.com - Jawa Barat menjadi salah satu provinsi lumbung padi nasional. Dari data Badan Pusat Statistik Nasional tiga provinsi yang menjadi penghasil padi nasional adalah Jawa Timur, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
Jawa Barat, sebagai salah satu daerah dengan luas tanam yang cukup besar, berhasil mencapai produksi padi sebesar 9,10 juta ton GKG setiap tahunnya.
Menurut Direktur Utama PT Asuransi Jasa Indonesia, Andi Samuel, untuk menciptakan ketahanan pangan sesuai dengan cita-cita pemerintah maka Asuransi Jasindo memproteksi lahan pertanian tersebut.
“Kami melihat betapa rentannya usaha tani terhadap faktor cuaca dan lingkungan. Melalui program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP), kami berharap petani memiliki ketenangan dalam menjalankan musim tanam, karena ada perlindungan jika terjadi hal-hal yang tidak diharapkan,” ujar Andy Samuel ditulis Kamis (15/5/2025).
Sejak mendapatkan penugasan dari pemerintah pada 2015, Asuransi Jasindo secara konsisten menjalankan program AUTP sebagai bentuk perlindungan bagi petani terhadap risiko gagal panen yang disebabkan oleh banjir, kekeringan, serta serangan organisme pengganggu tanaman.
Hingga akhir 2024, AUTP telah mencatat perlindungan terhadap lebih dari 278 ribu hektare lahan pertanian dan menjangkau hampir 500 ribu petani di seluruh Indonesia.
Di Jawa Barat, program ini telah mencakup hampir 90 ribu hektare lahan pertanian, dengan nilai klaim yang telah dibayarkan mencapai Rp10,8 miliar kepada 272 kelompok tani.
Di luar sektor pertanian, Jasindo juga terus memperluas cakupan perlindungan terhadap berbagai aset dan pelaku usaha. Melalui produk Asuransi Barang Milik Negara (ABMN), perlindungan risiko terhadap aset pemerintah terus diperkuat.
Jasindo juga aktif mendorong edukasi dan pemetaan kebutuhan asuransi untuk sektor UMKM, infrastruktur, dan lingkungan hidup.
Baca Juga: Transformasi Bisnis dan Tata Kelola Jadi Kunci Jasindo Cetak Kinerja dan Perluas Pasar Asuransi
Selama 2024, Jasindo telah menyalurkan Rp2,85 miliar untuk mendukung pembiayaan usaha kecil, serta melaksanakan aksi lingkungan dengan menanam 2.000 bibit mangrove dan 2.200 bibit non-mangrove sebagai bagian dari strategi mitigasi perubahan iklim.
“Kami percaya bahwa peran asuransi bukan hanya mengganti kerugian, tapi juga membangun ketangguhan. Melalui perlindungan menyeluruh, Jasindo berkomitmen menjadi mitra pembangunan yang dapat diandalkan dalam menghadapi berbagai risiko,” tutup Andy Samuel.
PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) adalah perusahaan asuransi BUMN yang telah berkiprah selama lebih dari setengah abad dalam melindungi aset dan kepentingan nasional.
Didirikan pada tahun 1973, Jasindo merupakan hasil penggabungan beberapa perusahaan asuransi negara, menjadikannya salah satu pemain kunci dalam industri asuransi di Indonesia.
Jasindo menawarkan beragam produk asuransi, mulai dari asuransi properti, rekayasa, kendaraan bermotor, hingga asuransi kelautan dan penerbangan.
Selain itu, Jasindo juga memiliki keahlian khusus dalam asuransi energi dan surety bond, yang mendukung pembangunan infrastruktur dan proyek-proyek strategis di seluruh Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
Bansos PKH Oktober 2025 Kapan Cair? Ini Kepastian Jadwal, Besaran Dana dan Cara Cek Status
-
Profil PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE), Ini Sosok Pemiliknya
-
BRI Ajak Warga Surabaya Temukan Hunian & Kendaraan Impian di Consumer BRI Expo 2025
-
TikTok Dibekukan Komdigi Usai Tolak Serahkan Data Konten Live Streaming Demo
-
Maganghub Kemnaker: Syarat, Jadwal Pendaftaran, Uang Saku dan Sektor Pekerjaan
-
Perusahaan Ini Sulap Lahan Bekas Tambang jadi Sumber Air Bersih
-
2 Hari 2 Kilang Minyak Besar Terbakar Hebat, Ini 5 Faktanya
-
IHSG Tutup Pekan di Zona Hijau: Saham Milik Grup Djarum Masuk Top Losers
-
Maganghub Kemnaker Dapat Gaji Rp 3.000.000 per Bulan? Ini Rinciannya