Suara.com - Kementerian Koperasi (Kemenkop) mengambil langkah strategis dalam agenda digitalisasi nasional dengan meluncurkan microsite, sebuah aplikasi mini berbasis website yang didedikasikan untuk Koperasi Merah Putih.
Inisiatif ini merupakan fondasi awal dari peta jalan transformasi digital yang lebih besar, bertujuan untuk mengakselerasi tata kelola koperasi menjadi lebih modern, transparan, dan akuntabel.
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa di era disrupsi saat ini, digitalisasi bukan lagi pilihan, melainkan sebuah keharusan.
Platform microsite ini dirancang secara spesifik untuk meningkatkan efektivitas dan visibilitas koperasi di tingkat desa dan kelurahan.
"Platform ini dirancang untuk menjamin keterbukaan informasi serta meningkatkan visibilitas koperasi di ranah digital sebagai bentuk kehadiran digital," kata Budi Arie lewat keterangannya, Selasa (29/7/2025).
Lebih lanjut, Budi menjelaskan bahwa aplikasi ini memiliki fungsi multifaset.
Selain meningkatkan akses informasi bagi anggota dan publik, microsite juga dioptimalkan sebagai kanal promosi untuk menampilkan potensi unik dari masing-masing koperasi.
Platform ini juga dirancang untuk mempermudah integrasi dengan program-program pemerintah maupun pemangku kepentingan lainnya.
Secara fungsional, Microsite akan berperan sebagai portal resmi bagi setiap unit Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Digi Koperasi dari Telkom: Dukung Digitalisasi Ribuan Koperasi Desa Merah Putih
Peluncuran ini, menurut Budi Arie, adalah tahap fundamental dari sebuah visi jangka panjang.
Tujuannya adalah membawa koperasi Indonesia tidak hanya eksis di dunia maya, tetapi juga mampu bersaing di panggung global.
"Microsite ini dirancang agar koperasi hadir secara digital (digitally present) sekaligus memperluas visibilitas mereka ke publik. Ini adalah fase pertama dari tiga tahapan transformasi digital koperasi yaitu hadir digital (digitally present), go online, hingga go global,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen