Suara.com - UKM binaan Rumah BUMN Pertamina Mojokerto, CV Mitraindo Shoes Pratama dengan brand NOBF (No Bare Foot), secara resmi melepas ekspor perdana produk alas kaki ke pasar global.
Pelepasan ekspor ini dilakukan oleh Bupati Mojokerto Muhamad Al Barra, Kepala Pusat Pengembangan SDM Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP) Sugih Rahmansyah, Direktur Pengembangan Ekspor Produk Manufaktur, Deden Muhammad Fajar Shiddiq, VP CSR & SMEPP Management Pertamina, Rudi Ariffianto dan SVP International Banking Division Bank Jatim, Hening Triujianti.
Langkah dukungan ini sebagai tindak lanjut dari kerjasama antara Pertamina dan Dirjen PEN (Pengembangan Ekspor Nasional) Kemendag dalam memperkuat pelaku UKM menghadapi tantangan global, terutama di pasar ekspor.
“Pertamina percaya bahwa UKM bukan hanya tulang punggung ekonomi nasional, tetapi juga duta produk unggulan Indonesia di pasar dunia. Ekspor perdana dari NOBF ini adalah hasil nyata dari kolaborasi yang kami bangun bersama berbagai pihak, melalui program pembinaan berkelanjutan. Ini bukan akhir, tapi awal dari lebih banyak cerita sukses dari UMKM Indonesia,” ujar Rudi Ariffianto, Vice President CSR & SMEPP Management PT Pertamina (Persero), Selasa (29/7/2025).
Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra menyatakan Mojokerto dikenal sebagai sentra perajin sepatu di Jawa Timur, dengan berbagai merek khas lokal dan senantiasa terkendala pemasaran di dalam negeri sendiri, karena mereknya kurang dikenal.
"Pencapaian CV. Mitraindo Shoes Pratama dengan merek sepatu NOBF ini membuktikan bahwa produk lokal mampu menembus pasar global karena terbukti berkualitas. Semoga ekspor terus berlanjut, meningkat volume dan variasi produk nya, dan makin luas negara tujuan ekspor, sehingga menginspirasi perajin lainnya," ujar Al Barra.
Langkah awal ekspor ini menjadi bukti bahwa UKM Mojokerto khususnya dan Indonesia secara umum, mampu bersaing di kancah internasional.
Dalam kerja sama pengiriman perdana dengan buyer global kali ini, NOBF mengekspor bebeberapa produk alas kaki unggulannya, seperti sepatu hiking, sepatu indoor dan sepatu golf.
Selain produk-produk tersebut, CV. Mitraindo Shoes Pratama juga menjual berbagai macam jenis alas kaki mulai dari produk sepatu bayi, anak hingga dewasa, baik untuk indoor maupun outdoor.
Baca Juga: BRI Kembali Gelar Pelatihan Ekspor, Tingkatkan Daya Saing UMKM Tembus Pasar Global
Dengan kapasitas produksi mencapai 2.500 pasang per bulan, nilai ekspor awal dari business matching mencapai USD 37.060 atau lebih dari Rp600 juta, dengan potensi bertambah melalui repeat order dan perluasan kerja sama secara berkelanjutan selama 1 tahun.
Dalam produksinya Melani menggandeng lebih dari 100 perajin sepatu dari wilayah Jawa Timur.
“Kami menggabungkan teknologi Korea dan keahlian lokal untuk menghasilkan sepatu yang nyaman, awet, dan siap ekspor. NOBF bukan hanya soal produk, tapi juga misi sosial untuk membuka lapangan kerja dan berbagi kepada sesama,” ujar Melani Septina Mutya Surya, pemilik CV Mitraindo Shoes Pratama.
Sejak menjadi binaan Rumah BUMN Pertamina Mojokerto pada 2024, NOBF aktif mengikuti berbagai kegiatan kurasi, business matching, dan pameran lokal.
Melalui pendampingan Rumah BUMN Mojokerto, Mitraindo Shoes Pratama juga dipertemukan dengan berbagai kegiatan dalam mendorong perluasan pasar.
Hal ini juga diperkuat dengan pendampingan terus-menerus dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Propinsi Jawa Timur, dukungan Bank Jatim melalui kegiatan Pelatihan Ekspor dan dukungan dari instansi terkait lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Aset Tanah Ade Kuswara Kunang Tersebar dari Bekasi, Cianjur Hingga Karawang
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra