Suara.com - PT Pegadaian berhasil mencetak sejarah baru dalam penerbitan instrumen efeknya. Dengan rating AAA dari lembaga Pemeringkat Efek Indonesia, masa book building yang berlangsung dari tanggal 17 April hingga 6 Mei 2025 ini sukses besar, menghasilkan perolehan dana lebih dari Rp8,14 triliun. Angka ini melampaui target awal sebesar Rp3,5 triliun, menandakan oversubscribe yang signifikan dan menjadi penerbitan terbesar Pegadaian sepanjang sejarah, serta yang terbesar di Indonesia dalam satu kali tahap penerbitan hingga saat ini di tahun 2025.
Dalam upaya diversifikasi sumber pendanaan dan mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, Pegadaian menerbitkan tiga jenis instrumen efek, diantaranya Obligasi Berkelanjutan VI Tahap II Tahun 2025, Sukuk Mudharabah Berkelanjutan III Tahap IV Tahun 2025, Obligasi Berwawasan Sosial Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2025. Kupon final yang ditawarkan sebesar 6,65% untuk tenor 1 tahun dan 6,80% untuk tenor 3 tahun. Penerbitan ketiga instrumen ini juga merupakan wujud konsistensi Pegadaian dalam menjalankan prinsip Environment, Social & Governance (ESG). Hal ini sekaligus memberikan peluang investasi yang sesuai dengan prinsip syariah dan berkontribusi positif terhadap pasar modal Indonesia.
Direktur Keuangan Pegadaian, Ferdian Timur Satyagraha, menyampaikan rasa terima kasih atas tingginya minat investor. Bagi Ferdian capaian luar biasa ini mencerminkan kepercayaan investor yang kuat terhadap fundamental dan prospek menjanjikan bagi Pegadaian.
"Saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan. Saya sangat menghargai partisipasi aktif dari seluruh lembaga penunjang, yaitu joint lead underwriter (JLU), konsultan hukum, wali amanat, Tenaga Ahli Syariah, notaris, investor, dan masyarakat atas pencapaian yang luar biasa ini," ungkap Ferdian.
Lebih lanjut, Ferdian menegaskan komitmen Pegadaian untuk terus tumbuh bersama masyarakat. "Kami berkomitmen untuk terus tumbuh bersama masyarakat, dengan menyediakan produk-produk investasi yang tidak hanya memberikan keuntungan finansial, tetapi juga memberikan manfaat sosial yang signifikan," tambahnya.
Penerbitan Obligasi dan Sukuk ini akan semakin memperkuat peran PT Pegadaian dalam mendukung pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta memberikan akses finansial bagi masyarakat yang membutuhkan dana. Sebagai bagian dari strategi "The Leader in Gold Ecosystem and Accelerator of Financial Inclusion," dana yang dihimpun ini akan dimanfaatkan untuk memperluas jangkauan layanan, inovasi produk, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Dengan keberhasilan penerbitan ini, Pegadaian tidak hanya menunjukkan kekuatan finansial, tetapi juga menegaskan posisinya sebagai institusi yang peduli terhadap dampak sosial dan lingkungan, selaras dengan prinsip-prinsip ESG. Ini adalah langkah maju bagi Pegadaian dalam mewujudkan visi dan misinya, serta memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan ekonomi dengan semangat MengEMASkan Indonesia.***
Berita Terkait
-
Harga Emas Pegadaian Hari Ini Anjlok, Saat yang Tepat untuk Beli?
-
Pegadaian Raih Prestasi Global di Next Generation Contact Center & CX 2025
-
Tanpa Banyak Rumor, Vinicius Dikabarkan Merapat ke Persekat Tegal
-
Bukan Cuma Soal Ekonomi, Pegadaian Buktikan Komitmen MengEMASkan Indonesia Lewat Masjid!
-
Harga Emas Turun Hari Ini, Saatnya Borong di Pegadaian?
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
-
Intip Statistik Jay Idzes saat Sassuolo Hajar Lazio, Irak dan Arab Saudi Bisa Ketar-ketir
Terkini
-
Belum Resmi Mundur, Joao Mota Masih Jadi Bos Agrinas Pangan Nusantara
-
Dasco Turut Dilibatkan Prabowo Susun 3 Paket Stimulus Ekonomi 2025
-
Menkeu Purbaya Bakal Sisir Pajak Kakap, Cari Kebocoran
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terus Merugi, Elon Musk Habiskan Uang Rp 16,4 Triliun Buat Beli Saham Tesla
-
Gara-gara Ini, Harga Mobil Jepang dan Korsel Naik 15 Persen
-
Manajemen Shell Klaim Tak Ada PHK, Hanya Penyesuaian Operasional SPBU
-
Pakar Beberkan Sumber Celah Kebocoran Dana RDN Sekuritas
-
Perbankan Ini Buka 1.000 Lowongan Kerja di Eropa, Minat Kirim CV?
-
Orang Kaya Mulai Demen Investasi Emas Dibandingkan Simpan Uang