Suara.com - Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 8,8 yang melanda Rusia memberikan efek domino terhadap aktivitas perekonomian di beberapa negara.
Gempa yang terpusat di Semenanjung Kamchatka, Rusia ini menimbulkan potensi tsunami tak hanya di dalam negeri, tapi beberapa negara lain.
Seperti dinukil dari BBC, Rabu (30/7/2025), beberapa negara yang bisa tersapu oleh tsunami tersebut diantaranya, Jepang dan wilayah Amerika Serikat.
Alhasil pemerintah setempat menghentikan sementara aktivitas masyarakat, seperti aktivitas ekonomi untuk mengantisipasi potensi tsunami tersebut.
Pemerintah Jepang misalnya, yang berpotensi terkena dampak tsunami dengan ketinggian 30 cm di pesisir utara Prefektur Hokkaido sebelum pukul 10.40 waktu setempat. Hal ini membuat pemerintah Jepang melakukan evakuasi seluruh warga yang tinggal di wilayah tersebut.
"Diperkirakan akan terjadi kerusakan akibat gelombang tsunami. Segera lakukan evakuasi dari area pesisir dan tepi sungai menuju tempat yang lebih aman seperti dataran tinggi atau bangunan evakuasi," kata Pemerintah Jepang dalam pengumumannya.
Begitu juga di Amerika Serikat, yang juga memberi sinyal peringatan soal tsunami, terutama di wilayah California, Oregon, dan Washington.
Di wilayah Hawaii, pemerintah setempat bergerak melakukan evakuasi mendadak untuk menghindari gempuran tsunami tersebut.
“Ambil Tindakan! Gelombang tsunami yang berpotensi merusak diperkirakan akan tiba," sebut Departemen Manajemen Darurat Honolulu dalam pengumumannya melalui platform media sosial.
Baca Juga: Guncangannya Picu Tsunami ke Indonesia, Kemlu: Tak Ada WNI Terdampak Gempa Rusia
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
PLN Jamin Ketersediaan SPKLU demi Kenyamanan Pengguna Kendaraan Listrik Sepanjang Nataru
-
Kapitalisasi DRX Token Tembus Rp2,4 Triliun, Proyek Kripto Lokal Siap Go Global
-
Saham Emiten Keluarga Bakrie Mulai Bangkit dari Kubur
-
Eks Tim Mawar Untung Budiharto Kini Bos Baru Antam
-
Sempat Rusak Karena Banjir, Jasa Marga Jamin Tol Trans Sumatera Tetap Beroperasi
-
Banyak Materai Palsu di E-Commerce, Pos Indonesia Lakukah Hal Ini
-
Mendag Dorong Pembentukan Indonesia Belarus Business Council
-
Tekanan Jual Dorong IHSG Merosot ke Level 8.649 Hari Ini
-
Bank Mega Syariah Luncurkan Program untuk Tingkatkan Frekuensi Transaksi
-
Pertemuan Tertutup, Prabowo dan Dasco Susun Strategi Amankan Ekonomi 2025 dan Pulihkan Sumatera