Suara.com - Kurang tidur bukan sekadar membuat tubuh lelah. Kurang tidur ternyata bisa memicu gangguan serius pada tubuh, mulai dari kulit, jantung, hingga sistem kekebalan tubuh.
Para ahli menekankan pentingnya tidur berkualitas antara tujuh hingga sembilan jam setiap malam demi menjaga keseimbangan fisik dan emosional.
Menurut laporan Hindustan Times yang dikutip Kamis (31/7/2025), tidur adalah bagian penting dari rutinitas harian yang tak bisa diabaikan.
"Tidur lebih dari sekadar istirahat, tidur adalah tombol reset yang vital bagi tubuh," kata Direktur Pulmonologi RS CK Birla, New Delhi, India, Vikas Mittal.
Dr Vikas menambahkan, kurang tidur bisa memengaruhi berbagai sistem tubuh secara signifikan. Berikut enam bagian tubuh yang bisa terganggu akibat kurang tidur berkualitas.
1. Kulit Kusam dan Penuaan Dini
Saat tidur nyenyak, sel-sel kulit melakukan regenerasi maksimal. Jika waktu tidur terganggu, proses ini menjadi tidak optimal. Dampaknya, kulit tampak kusam, muncul lingkaran hitam di bawah mata, garis halus, dan penuaan dini.
Peningkatan kadar kortisol akibat kurang tidur kronis juga menurunkan produksi kolagen dan memicu kondisi seperti jerawat, eksim, atau psoriasis.
2. Jantung Terancam Serangan
Selama tidur, tubuh mengatur tekanan darah dan mengistirahatkan sistem kardiovaskular. Kurangnya tidur secara terus-menerus meningkatkan risiko hipertensi, serangan jantung, stroke, dan aritmia atau irama jantung yang tidak teratur.
3. Gangguan Pencernaan
Kurang tidur berdampak pada mikrobioma usus, menyebabkan ketidakseimbangan antara bakteri baik dan jahat. Ini dapat memicu masalah seperti perut kembung, meningkatnya keinginan konsumsi makanan tak sehat, serta berkontribusi terhadap kenaikan berat badan.
4. Otak Rentan Alzheimer
Tidur yang buruk dapat mengganggu fungsi otak dan meningkatkan risiko terkena penyakit Alzheimer. Fungsi kognitif, pengambilan keputusan, hingga konsentrasi juga bisa terganggu, membuat aktivitas harian jadi tidak maksimal.
5. Suasana Hati Tak Stabil
Berita Terkait
-
Peduli Kesehatan Mental Remaja, HIMPSI Gelar Sosialisasi di SMAN 3 Jambi
-
10 Tips Menjaga Kesehatan saat Musim Hujan, Tubuh Tetap Fit
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Yuk Lebih Aware: Mitos vs Fakta Kanker Payudara yang Perlu Kamu Tahu
-
Menuju Indonesia Bebas Pasung, Kemenko PMK Bentuk Tim Penggerak Kesehatan Jiwa Nasional
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Raih Laba Bersih Rp 41,1 Miliar, COIN Bukukan Pendapatan Naik Hingga 19 Kali Lipat
-
Terungkap! Dua Modus Penipuan di Industri Keuangan Ini Sering Terjadi di Indonesia
-
OJK Minta Industri Asuransi Terlibat MBG dan Bencana Alam
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Harga Emas Dunia Stagnan Awal Pekan, Waspada Tekanan Jual di Tengah Rally Saham
-
Laba Bersih NCKL Melambung 35 Persen di 9M25, Manajemen Ungkap Laporan Hari Ini
-
Rahmad Pribadi Jamin Ketersediaan Pupuk Subsidi hingga Akhir 2025
-
Fundamental Kuat dan Prospektif, BRI Siapkan Buyback Saham
-
LRT Jabodebek Bisa Tap In dengan QRIS NFC Android, iPhone Kapan Nyusul?
-
Harga Emas Dunia Diramal Bertahan di Atas US$ 4.000, Emas Lokal Bakal Terdampak?