- Bos Agrinas Pangan Nusantara Sebut Telah Mendapat Pasokan Anggaran
- Joao Mota Tak Merinci Jumlah Anggaran yang Didapat
- Joao Mota Siap Sedia Kembali Menjadi Dirut Jika Pengunduran Diri Ditolak
Suara.com - Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero), Joao Angelo De Sousa Mota atau Joao Mota mengaku telah mendapat anggaran dari Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).
Sayangnya, Joao Mota belum merinci berapa anggaran Agrinas Pangan Nusantara untuk operasional.
Sebelumnya, belum ada anggaran hingga proses berbelit-belit menjadi salah satu pertimbangan Joao Mota untuk mundur menjadi Direktur Utama Agrinas Pangan Nusantara.
"Sudah ada (anggaran). Saya belum cek. Nanti saya cek lagi anggarannya," ucapnya.
Di sisi lain, keputusan Joao Mota untuk mundur masih terganjal Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada tanggal 20 September 2025.
Namun, jika hasil RUPS tidak disepakati kemundurannya, maka Joao Mota tetap akan menerima kembali menjadi Direktur Utama Agrinas Pangan Nusantara.
"Ya nanti kita pertimbangkan apa yang harus kita lakukan demi kepentingan bangsa dan negara yang lebih besar. Kalau saya harus tetap ya saya pasti bersedia untuk berkorban dan mengabdi kepada Bapak untuk bangsa dan negara," imbuhnya.
Sebelumnya, Joao Mota menyebut proses bisnis yang berjalan untuk kedaulatan pangan belum lancar. Terlebih dari proses birokrasi dari induk usaha BPI Danantara yang masih berbelit-belit.
"Kondisi pangan ini adalah ultima ratio, itu keadaan yang sangat kritis yang harusnya teman-teman dari Danantara dibentuk sebagai suatu badan baru untuk mempercepat atau mempersingkat proses-proses kegiatan yang sifatnya lebih kepada bisnis, bukan lagi menjadi birokrasi-birokrasi yang membangun suatu birokrasi yang sangat panjang, berbelit-belit yang hampir tidak mungkin kita wujudkan," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (11/8/2025).
Bahkan, Joao menyebut, untuk menjalankan suatu program pangan, dirinya perlu menyertakan studi kelayakan atau Feasibility Studi (FS) berkali-kali.
Baca Juga: Belum Resmi Mundur, Joao Mota Masih Jadi Bos Agrinas Pangan Nusantara
"Itulah birokrasi-birokrasi yang masih tetap dipertahankan dan dipraktikkan di dalam Danantara sehingga sampai hari ini pun kami masih dimintakan lagi FS yang sampai hari ini mungkin sudah ketiga atau keempat kali yang kami serahkan," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Bos Uniqlo Ramal Dunia Bakal Bangkrut, Ini Faktornya
-
Yu Menglong Diduga Bunuh Diri, Berapa Gaji Aktor China?
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Kucuran Dana Rp 200 Triliun Berpotensi Bikin Kredit Macet, OJK: Tidak Ada yang Dikorbankan
-
Menolak Digusur, Pria 42 Tahun Malah Bangun Rumah 10 Lantai
-
IHSG Menguat di Awal Sesi, Saham Apa Saja yang Jadi Primadona?
-
Ekonom: Jangan Ada Agenda Politis di Demo Ojol 17 September
-
Bank Mandiri Dapat Kucuran Dana Pemerintah Rp55 Triliun, Dipake Buat Apa?
-
Sepi Peminat, Ford Pangkas 1.000 Karyawan di Divisi Mobil Listrik
-
Bansos Beras Lanjut, 18 Juta Keluarga Dapat Beras 10 Kg pada Oktober-November