Bisnis / Makro
Kamis, 18 September 2025 | 16:05 WIB
Kementerian BUMN resmi mengganti logo lama dengan yang baru. [Suara.com/Achmad Fauzi]
Baca 10 detik
  • Presiden Prabowo mereshuffle kabinet, Erick Thohir kini menjabat Menpora.
  • Kursi Menteri BUMN sementara kosong, kemungkinan diisi oleh Plt Wamen.
  • Erick Thohir dilantik sebagai Menpora gantikan Dito Ariotedjo oleh Presiden.
[batas-kesimpulan]

Suara.com - Presiden RI Prabowo Subianto melakukan perombakan atau reshuffle kabinet kedua kalinya. Kali ini, Prabowo menggeser Erick Thohir dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

Dengan adanya reshuffle kabinet itu, kursi Menteri BUMN dibiarkan kosong tanpa penghuni.

Namun, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, menyebut kemungkinan untuk sementara Kementerian BUMN akan dipimpin oleh pelaksana tugas sementara (Plt), sampai ada Menteri BUMN definitif.

Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir memberikan sambutan usai serah terima jabatan (sertijab) di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (18/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]

"Menteri BUMN definitif memang belum ditunjuk, karena kita masih mencari sosok dengan berpindahnya tugas Bapak Erick Thohir ke Kemenpora," ujar Prasetyo di Kompleks Istana Negara yang dikutip, Kamis (18/9/2025).

Dia melanjutkan, ada kemungkinan Plt Menteri BUMN akan diisi oleh Wakil Menteri (Wamen). Saat ini, Kementerian BUMN memiliki tiga Wamen, yakni Kartika Wirjoatmodjo, Dony Oskaria, dan Aminuddin Maruf.

"Kemungkinan dari Wamen," tegas Prasetyo.

Sebelumnya, Presiden Prabowo melantik Erick Thohir sebagai Menpora di Istana Negara. Erick Thohir resmi menggantikan Dito Ariotedjo yang diberhentikan sebelumnya.

Pelantikan Erick Thohir ditetapkan melalui Keppres Nomor 96P Tahun 2025. Keputusan tersebut dibacakan oleh Deputi Administrasi Kementerian Sekretariat Negara.

Presiden Prabowo hadir langsung memimpin acara pelantikan di Istana Negara.

Baca Juga: Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN

"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara," kata Erick di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu.

Load More