- Airlangga Hartarto menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) untuk mematangkan agenda ekonomi pemerintah.
- Setidaknya ada delapan paket stimulus yang akan diberikan pemerintah kepada masyarakat.
- Menurut Airlangga, paket kebijakan ini berfokus pada percepatan pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
Suara.com - Kabinet Merah Putih di bawah koordinasi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) untuk mematangkan agenda ekonomi pemerintah.
Rakor yang dihadiri sejumlah menteri penting, termasuk Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, membahas delapan paket kebijakan ekonomi yang siap dijalankan.
Menurut Airlangga, paket kebijakan ini berfokus pada percepatan pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. "Yang pertama 8 program paket yang diberlakukan di tahun 2025, yaitu program magang perguruan tinggi yang targetnya 20.000 dengan uang saku sebesar UMP," kata Airlangga di Kantornya, Jakarta, Senin (22/9/2025).
Rakor tersebut menghasilkan beberapa poin penting yang akan langsung dirasakan masyarakat.
- Bantuan Pangan: Bantuan pangan yang semula hanya berupa beras 10 kg, kini ditambah dengan 2 liter Minyakita. Bantuan ini menargetkan 18,3 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
- Pajak Penghasilan (PPH) Ditanggung Pemerintah: Pemerintah akan menanggung PPH Pasal 21 untuk pekerja di sektor pariwisata dengan gaji di bawah Rp10 juta.
- Diskon Jaminan Sosial: Pekerja di sektor tertentu akan mendapat diskon 50% untuk iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) selama 6 bulan.
- Akses KPR Diperluas: Pemerintah menargetkan 1.000 rumah akan terwujud melalui pemanfaatan layanan tambahan untuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Hunian (KPH).
Deregulasi & Insentif Pajak Properti
Selain bantuan langsung, pemerintah juga melakukan terobosan regulasi. Pemerintah akan mengintegrasikan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) ke dalam sistem Online Single Submission (OSS) mulai 5 Oktober. "Sehingga perizinan akan semakin mudah," jelas Airlangga.
Pemerintah juga menyiapkan insentif pajak yang lebih besar untuk tahun 2026:
- Pajak Pertambahan Nilai (PPN) DTP Properti: PPN akan ditanggung pemerintah untuk pembelian rumah hingga Rp2 miliar. Bahkan, untuk rumah dengan harga hingga Rp5 miliar, pemerintah akan menanggung PPN hingga Rp2 miliar, sementara sisanya ditanggung pembeli.
- Padat Karya Tunai: Program ini menargetkan 215.421 pekerja dengan anggaran Rp1,93 triliun dari Kementerian PUPR dan Rp1,36 triliun dari Kementerian Perhubungan.
Dengan serangkaian kebijakan ini, pemerintah berupaya menciptakan momentum positif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Mendagri Ingatkan Pemda Jaga Kamtibmas & Susun Strategi Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Wujudkan Gizi Aman dan Higienis, Kementerian PU Bangun 152 Dapur MBG Terstandardisasi
-
Sinergi Gerak Cepat Hadapi Bencana Sumatera, MIND ID Bersama Danantara Bantu Wilayah Terdampak
-
BRI Gelar Satukan Langkah untuk Sumatra, Beri Bantuan Rp50 M untuk Percepat Pemulihan Bencana
-
Harga Emas Antam Akhirnya Kembali Tembus 2,5 Juta Per Gram
-
Saham SUPA Keok di Tengah Kinerja Positif Cetak Laba Rp122 Miliar
-
Batavia Prosperindo Lewat RFI Kucurkan Rp200 Miliar Transformasi Mal di Batam
-
Update Harga BBM Pertamina, Shell dan Vivo Jelang Natal dan Tahun Baru 2026
-
Aset Tanah Ade Kuswara Kunang Tersebar dari Bekasi, Cianjur Hingga Karawang
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi