Bisnis / Keuangan
Sabtu, 27 September 2025 | 11:22 WIB
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan para pimpinan Bank Himbara menaikkan suku bunga deposito valas tanpa berkoordinasi dengan KSSK. [Antara]
Baca 10 detik
  • Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa membantah memerintahkan Bank Himbara menaikkan suku bunga deposito valas.
  • Bank-bank Himbara membuat kesalahan mendasar dengan menaikkan bunga deposito valas, dituding jadi penyebab semakin anjloknya nilai tukar rupiah.
  • Pimpinan Bank Himbara disindir terlalu bersemangat menjalankan ide Presiden Prabowo. 

Fokus bank adalah memberikan imbal hasil yang atraktif agar dana valas bisa lebih banyak terserap di dalam negeri. Dengan tingkat bunga yang lebih menarik, BNI membuka peluang bagi nasabah yang selama ini menempatkan dana valasnya di luar negeri untuk berinvestasi di tanah air.

Senada, Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Nixon LP Napitupulu menyampaikan penyesuaian suku bunga tersebut merupakan strategi perseroan untuk menarik lebih banyak dana valas ke Indonesia.

Sementara itu, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI Hery Gunardi mengatakan langkah tersebut diharapkan dapat menjadi magnet baru bagi investor ritel maupun institusi, baik domestik maupun internasional, yang tengah mencari instrumen simpanan dengan imbal hasil kompetitif di tengah kondisi pasar global yang masih diliputi dengan ketidakpastian.

Sedangkan Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Riduan meyakini kebijakan ini sejalan dengan arahan strategis pemerintah dalam menjaga stabilitas nilai tukar serta memperkuat daya saing industri perbankan nasional.

Load More