-
PGAS integrasikan energi bersih guna pembangunan desa yang berkelanjutan.
-
Akses energi andal PGAS penting menopang ekonomi lokal dan ketahanan desa.
-
Program PGAS selaras percepatan agenda pemerintah capai tujuan SDG 7
Suara.com - PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) atau PGN, Subholding Gas Pertamina, melakukan integrasi antara energi bersih dengan pembangunan desa berkelanjutan.
Bagi perseroan, akses energi yang andal tidak hanya menopang keberlangsungan bisnis, tetapi juga menjadi fondasi penting bagi peningkatan ekonomi lokal dan penguatan ketahanan masyarakat desa.
Corporate Secretary PGN, Fajriyah Usman, mengatakan bahwa perusahaan memandang energi sebagai bagian penting dari ekosistem pembangunan nasional.
Karena itu, program pemberdayaan desa yang dilakukan PGN selalu mengaitkan pasokan energi dengan inovasi di bidang ekonomi, kesehatan, maupun lingkungan.
"Pencapaian ini menunjukkan bahwa program CSR PGN tidak hanya memberi dampak positif bagi masyarakat, khususnya di desa-desa binaan, tetapi juga menegaskan peran PGN sebagai penyedia energi bersih dan andal yang berkomitmen menjadi mitra pembangunan desa tertinggal," ujar Fajriyah, seperti dikutip, Kamis (2/10/2025).
Salah satu contohnya adalah Program Pesona Tani Dewa di Muara Enim, Sumatera Selatan, yang mendorong pemanfaatan teknologi tepat guna untuk meningkatkan produktivitas petani karet.
Program tersebut memadukan inovasi pertanian dengan pasokan energi yang efisien sehingga mampu memperkuat ketahanan ekonomi desa.
Selain itu, inisiatif BHUMI Tembesi di Batam serta SIDOBAIK di Sidoarjo juga menunjukkan bagaimana energi bersih dan inovasi lokal dapat menggerakkan UMKM serta mendukung ekonomi sirkular di tingkat desa.
Fajriyah menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan agenda pemerintah dalam mempercepat pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 7 tentang energi bersih dan terjangkau.
Baca Juga: Perusahaan RI Pamer Teknologi Canggih di Pameran Baterai, Bukti Indonesia Siap Bersaing Global
"Ke depan, kami akan terus menghadirkan inisiatif yang selaras dengan agenda prioritas pemerintah serta mendukung pencapaian Sustainable Development Goals," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Hendi Prio Santoso dan Kontroversinya, Pernah Tunjuk Diri Sendiri Jadi Wakil Komisaris
-
Menko Muhaimin Tegaskan Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan, Dengar Aspirasi Pekerja Kreatif di NTT
-
Cek NI PPPK di Mola BKN Terkendala Error? Ini Solusinya
-
Isi Revisi RUU P2SK Baru: Pejabat BI Tidak Bisa Diberhentikan, Kecuali Gara-gara Ini
-
IHSG Berbalik Menguat, Cek Daftar Saham yang Cuan Pagi Ini
-
Kilang Minyak Dumai Pertamina Kebakaran, Operasional Terganggu?
-
Alasan Pemerintah Tak Naikkan Cukai Hasil Tembakau di 2026
-
Waduh, Fenomena Galbay di Pinjol Picu Perceraian Pasutri
-
Bank Indonesia Bakal Evaluasi Skema Bagi Beban dengan Pemerintah, Buat Biayai Program Prabowo
-
Shutdown AS Diabaikan, IHSG 'Pertahankan'Level 8.000 di Tengah Tekanan Jual Asing