4. Wanti-Wanti Pemerasan ke Wajib Pajak
Dalam beberapa kesempatan, Purbaya menegaskan bahwa ia tidak akan mentoleransi praktik pemerasan atau pungutan liar terhadap wajib pajak. Ia bahkan mengingatkan langsung pejabat DJP agar berhenti memanfaatkan posisi untuk mencari keuntungan pribadi.
Ia menyebut sudah ada beberapa pegawai pajak yang diberhentikan akibat pelanggaran etik. Purbaya berharap, peringatan ini menjadi sinyal tegas bahwa reformasi birokrasi di DJP bukan sekadar jargon, tetapi benar-benar diterapkan secara nyata.
5. Tidak Naikkan Cukai Rokok 2026
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Purbaya memastikan tarif cukai rokok tidak akan naik pada 2026. Keputusan ini diambil untuk menjaga stabilitas harga dan mencegah inflasi akibat kenaikan cukai.
Selain itu, ia menilai industri hasil tembakau masih menjadi sumber pendapatan daerah penting, terutama di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Dengan menahan kenaikan tarif, ia berharap daya beli masyarakat tetap terjaga sambil tetap memastikan penerimaan negara stabil.
6. Benahi Coretax dengan Ahli Internasional
Sistem Coretax Administration System yang digunakan DJP akan dibenahi total. Purbaya mengundang tim ahli teknologi informasi internasional untuk memastikan sistem tersebut bekerja tanpa gangguan dan lebih efisien.
Ia menilai pembenahan digitalisasi pajak sangat penting untuk menutup celah korupsi serta meningkatkan akurasi data wajib pajak. Dengan sistem yang lebih modern, DJP diharapkan mampu meningkatkan kepatuhan pajak secara signifikan.
Baca Juga: Jarang Tersorot, Penampilan Istri Menkeu Purbaya di Acara Resmi Curi Atensi
7. Tarik Dana MBG yang Tak Terserap
Purbaya juga menegaskan akan menarik kembali dana MBG (Modal Bergulir Pemerintah) yang tidak terserap maksimal oleh lembaga atau bank penyalur. Ia tidak ingin ada dana publik yang mengendap tanpa memberi dampak ekonomi.
Dana yang ditarik akan dialihkan ke sektor atau lembaga lain yang lebih siap menyalurkannya. Dengan langkah ini, pemerintah ingin memastikan APBN benar-benar produktif dan efisien.
8. Desak Pembangunan Kilang Minyak
Purbaya mendorong percepatan pembangunan kilang minyak domestik untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor BBM. Menurutnya, ketergantungan energi terhadap luar negeri membuat APBN mudah terguncang oleh fluktuasi harga minyak dunia.
Ia juga mendorong BUMN energi untuk mempercepat investasi di hilirisasi migas agar Indonesia bisa mencapai ketahanan energi jangka panjang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Serapan Baru 70 Persen, Belanja Pemerintah Dikebut di 1 Bulan Terakhir 2025
-
Kuota LPG 3Kg Ditambah 350.000 Ton Tanpa Anggaran Baru
-
BI dan Kementerian Investasi Integrasikan Layanan Perizinan
-
CEO Danantara Sebut Merger GOTO dan Grab Masih Berjalan: Sinyalnya Positif
-
Forum Ekonomi KB Bank Hadirkan Tokoh Nasional Bahas Arah Ekonomi dan Investasi Jelang 2026
-
Waduh, NIlai Tukar Rupiah Diramal Tembus Rp16.800 di Akhir Tahun
-
Airlangga Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Capai 5,6 Persen, Kalah Optimistis dari Purbaya
-
IHSG Melempem di Akhir Perdagangan Hari Ini Setelah Cetak Rekor, Apa Pemicunya
-
Purbaya Sebut Ekonomi RI Lambat 8 Bulan Pertama 2025 karena Salah Urus, Sindir Sri Mulyani?
-
Harga Cabai Naik Tajam Jelang Libur Nataru