Bisnis / Makro
Sabtu, 18 Oktober 2025 | 13:52 WIB
Ilustrasi. Pos Indonesia Bagikan BLT El Nino ke 13 Ribu KPM di Bandung. (PT Pos Indonesia)
Baca 10 detik
  • Pemerintah secara resmi mengumumkan pencairan Bantuan Langsung Tunai Sementara (BLTS) sebesar Rp300 ribu per bulan.
  • Bantuan dengan total nilai fantastis Rp31,542 triliun ini menjadi bagian dari Program Perlindungan Sosial Presiden Prabowo Subianto di Tahun 2025.
  •  BLTS menargetkan keluarga miskin di desil 1 hingga 4 Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) yang terdiri dari 20,88 juta KPM.

Suara.com - Pemerintah secara resmi mengumumkan pencairan Bantuan Langsung Tunai Sementara (BLTS) sebesar Rp300 ribu per bulan bagi keluarga penerima manfaat (KPM).

Bantuan dengan total nilai fantastis Rp31,542 triliun ini menjadi bagian dari Program Perlindungan Sosial Presiden Prabowo Subianto di Tahun 2025 dan digelontorkan sebagai stimulus ekonomi Kuartal IV.

Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), memastikan proses penyaluran telah dimulai. Bantuan ini akan diterima oleh lebih dari 35,04 juta KPM, yang jika diasumsikan satu keluarga terdiri dari empat anggota, diperkirakan akan menyentuh 140 juta jiwa atau lebih dari separuh penduduk Indonesia.

"Proses penyaluran triwulan IV Bansos Reguler dan Perluasan sudah dimulai sejak hari ini hingga dua pekan ke depan," kata Gus Ipul, dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (18/10/2025).

BLTS ini merupakan dana tambahan yang disalurkan di luar Bantuan Langsung Tunai (BLT) reguler yang sudah diberikan Kemensos setiap bulan melalui Program Keluarga Harapan (PKH) dan bantuan Sembako.

Dengan tambahan ini, total bantuan perlindungan sosial yang disalurkan Kemensos pada 2025 mencapai Rp110,718 triliun.

Gus Ipul menjelaskan, BLTS menargetkan keluarga miskin di desil 1 hingga 4 Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) yang terdiri dari 20,88 juta KPM adalah penerima bantuan penebalan (top-up) dan sisanya, 14,15 juta KPM merupakan penerima bantuan baru yang mendapatkan akses bantuan sosial untuk pertama kalinya.

Data penerima BLTS kuartal IV ini merupakan hasil pemadanan data dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kemensos, BPS, dan Kementerian Keuangan, memastikan bantuan ini tepat sasaran kepada masyarakat yang paling membutuhkan menjelang akhir tahun. Program ini diharapkan dapat menjaga daya beli masyarakat di tengah dinamika ekonomi global.

Baca Juga: Pemerintah Tambah Stimulus Jumbo Rp46,2 Triliun, Ada BLT untuk 35 Juta Penerima dan Magang Berbayar!

Load More