-
Rupiah dibuka menguat pada Senin pagi, 20 Oktober 2025.
-
Penguatan terjadi di awal perdagangan.
-
Ini mencerminkan sentimen positif pasar terhadap rupiah.
Suara.com - Mata uang Indonesia dibuka menguat pada perdagangan Senin pagi (20/10/2025).
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.20 WIB, Rupiah spot ada di level Rp 16.572 per Dolar Amerika Serikat (AS).
Mata uang garuda menguat 0,11 persen dari penutupan sebelumnya yang ada di Rp 16.590 per Dolar AS.
Sedangkan data Yahoo Finance, Rupiah pada waktu yang sama berada di level Rp 16.585 per Dolar AS.
Sementara itu, mata uang di Asia dibuka bervariasi. Yen Jepang terkontraksi 0,23 persen bersama Won Korea sebesar 0,03 persen.
Adapun, Baht Thailand dan Ringgit Malaysia masing-masing terapresiasi sebesar 0,33 persen dan 0,07 persen.
Sebagai informasi, pengamat forex Ibrahim Assuaibi memproyeksikan, Rupiah akan bergerak fluktuatif pada hari ini.
Hal ini dipengaruhi kebijakan Presiden Trump dan juga realisasi investasi di Indonesia.
Di dalam negeri, realisasi investasi Indonesia pada kuartal III/2025 tercatat Rp 491,4 triliun.
Baca Juga: Rupiah Terkapar Lemah Lawan Dolar AS Jelang Akhir Pekan, Ini Pendorongnya
Secara kumulatif, realisasi Januari – September mencapai Rp 1.434,3 triliun atau 75,3 persen dari target tahunan Rp 1.905,6 triliun.
Pertumbuhan investasi pada kuartal III/2025 tercatat mencapai 13,9 persen YoY.
Berdasarkan wilayah, investasi di luar Jawa menyumbang 54,1 persen dari total, angka ini lebih tinggi dibandingkan Jawa yang 45,9 persen.
Penyerapan tenaga kerja juga meningkat menjadi 696.478 orang dibanding kuartal sebelumnya yang 665.764 orang.
Adapun Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai Rp 212 triliun (43,1 persen), sedangkan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) Rp279,4 triliun (56,9 persen).
Berita Terkait
-
Inflasi dan Neraca Perdagangan Dorong Rupiah Perkasa Lawan Dolar AS Hari Ini
-
Rupiah Anjlok Rp 16.800, Menko Airlangga Akui Belum Bertemu Gubernur BI! Ada Apa?
-
Aduh, Rupiah Sakit Lagi Lawan Dolar Amerika di Awal Bulan Oktober
-
Nilai Tukar Rupiah Menguat pada Penutupan Perdagangan Selasa
-
Kurs Rupiah Diprediksi Menguat Hari Ini Imbas Shutdown Pemerintah AS
Terpopuler
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- Daftar HP Xiaomi yang Terima Update HyperOS 3 di Oktober 2025, Lengkap Redmi dan POCO
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
IHSG Bangkit Pada Awal Perdagangan Senin, Berikut Saham-saham yang Cuan
-
Kenaikan Biodiesel B50 Bakal Menekan Harga Sawit Petani
-
Gubernur Bank Indonesia Waswas Ekonomi Global Masih Bergejolak
-
OJK Minta Pinjol Tolak Cairkan Uang yang Digunakan Judol
-
Emas Antam Ambles Rp 13.000, Cek Harga Terbarunya Hari Ini
-
KPR BSI Tembus Rp1 Triliun Per Bulan, Gen Z dan Minenial Doyan Beli Rumah
-
OJK Sebut Bank Tetap Bisa Berikan Kredit Meski SLIK Macet, Tapi...
-
Danareksa Jadikan Kawasan Industri 'Penyerap' Karbon
-
OJK Awasi Ketat Saham Gorengan yang Disorot Menkeu Purbaya
-
Stok Menipis, Harga Emas Antam Diramal Bakal Tembus Rp 3 Juta