- Proyek jalan Tol Serang-Panimbang ditargetkan rampung pada 2027.
- Kehadiran tol sepanjang 83,67 km ini diproyeksikan menjadi stimulus utama yang mendongkrak ekonomi Banten Tengah dan Selatan.
- Begitu tol ini rampung, waktu tempuh dari kawasan Jabodetabek menuju Banten Tengah dan Selatan yang semula memakan waktu 3-4 jam akan terpangkas drastis menjadi hanya 1-2 jam.
Suara.com - Proyek jalan Tol Serang-Panimbang, salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) prioritas, ditargetkan beroperasi secara menyeluruh pada tahun 2027. Kehadiran tol sepanjang 83,67 km ini diproyeksikan menjadi stimulus utama yang mendongkrak ekonomi Banten Tengah dan Selatan.
Begitu tol ini rampung, waktu tempuh dari kawasan Jabodetabek menuju Banten Tengah dan Selatan yang semula memakan waktu 3-4 jam akan terpangkas drastis menjadi hanya 1-2 jam.
"Tol yang melintasi 4 kabupaten/kota ini akan membuka akses ke daerah rural, serta mempermudah mobilitas masyarakat dan barang untuk menekan biaya logistik,” ujar Corporate Secretary PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), Vita Mahreyni, Jumat (24/10/2025).
Dampak paling signifikan dari tol ini adalah terbukanya akses menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung. KEK pariwisata pertama di Banten ini memiliki potensi besar, mulai dari keindahan pantai, flora fauna, hingga kekayaan budaya, yang selama ini terhalang oleh akses jalan yang sulit.
Dengan kemudahan akses, KEK Tanjung Lesung diharapkan menjadi alternatif tujuan wisata yang menarik, yang pada akhirnya akan mendorong jumlah pengunjung, memajukan UMKM lokal, dan menyerap lebih banyak tenaga kerja.
Kualitas konstruksi Tol Serang-Panimbang ini dijamin oleh pasokan bahan bangunan dari SIG. Vita Mahreyni mengungkapkan, SIG telah memasok 98.000 ton semen hingga September 2025.
Saat ini, Tol Serang-Panimbang telah menyelesaikan Seksi 1 Serang–Rangkasbitung (26,5 km) yang sudah beroperasi sejak Desember 2021. Pengerjaan kini difokuskan pada Seksi 2 Rangkasbitung - Cileles dan Seksi 3 Cileles - Panimbang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Prabowo Mau Kirim 500 Ribu Tenaga Kerja ke Luar Negeri, Siapkan Anggaran Rp 8 Triliun
-
BRI Perkuat Ekonomi Rakyat Lewat Akad Massal KUR dan Kredit Perumahan
-
PTBA Jajal Peluang Gandeng China di Proyek DME usai Ditinggal Investor AS
-
HUT ke-130 BRI: Satu Bank Untuk Semua, Wujud Transformasi Digital
-
Bank Mandiri Semarakkan Aksi Berkelanjutan Looping for Life di Livin' Fest 2025
-
OCBC Nilai Investor Masih Percaya pada Fundamental Ekonomi Indonesia
-
BI Proyeksi Ekspor dan Belanja Pemerintah Topang Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III
-
Amman Mineral Dapat Restu Pemerintah untuk Ekspor Konsentrat Tembaga
-
GMFI Siap Gelar Right Issue Sekaligus Inbreng Lahan dari API Rp 5,66 Triliun
-
Prabowo Minta DHE Ditinjau Ulang, BI: Bagus Untuk Dukung Stabilitas Rupiah