- Mahfud menyoroti sikap SMI yang dinilai terlalu protektif terhadap para pegawainya, bahkan ketika mereka terindikasi terlibat masalah hukum.
- Pernyataan ini membuka sisi lain dari sosok Sri Mulyani yang dikenal tegas dan berintegritas tinggi di mata internasional.
- Mahfud MD membeberkan bahwa dalam sejumlah kasus yang ia tangani, ia pernah menyarankan Sri Mulyani untuk segera memindahkan sementara pejabat Kemenkeu yang terindikasi terlibat persoalan hukum.
Suara.com - Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, membuat pernyataan mengejutkan mengenai gaya kepemimpinan mantan Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati (SMI).
Dalam sebuah video di kanal YouTube resminya, Mahfud menyoroti sikap SMI yang dinilai terlalu protektif terhadap para pegawainya, bahkan ketika mereka terindikasi terlibat masalah hukum.
Pernyataan ini membuka sisi lain dari sosok Sri Mulyani yang dikenal tegas dan berintegritas tinggi di mata internasional.
“Bu Sri Mulyani itu terlalu protektif terhadap anak buah,” kata Mahfud, dikutip pada Channel Youtube-nya, Senin (3/11/2025).
Mahfud MD membeberkan bahwa dalam sejumlah kasus yang ia tangani, ia pernah menyarankan Sri Mulyani untuk segera memindahkan sementara pejabat Kemenkeu yang terindikasi terlibat persoalan hukum. Tujuannya adalah untuk mempermudah proses penyelidikan dan menjaga integritas institusi.
“Saya bicara langsung, ‘Bu, yang diduga terlibat ini, ini, ini. Ini harus digeser dulu,’” ujarnya.
Namun, saran pemindahan tersebut tidak pernah dilakukan. Mahfud menilai, sikap protektif SMI lahir dari keinginan untuk tidak mempermalukan anak buahnya secara terbuka atau memberikan hukuman yang bersifat publik.
Contoh lain terjadi ketika Mahfud menemukan nama pejabat penting Kemenkeu muncul dalam daftar transaksi mencurigakan terkait dugaan pencucian uang. Respon Sri Mulyani, menurut Mahfud, hanyalah menegur bawahannya secara pribadi tanpa menjatuhkan sanksi tegas. Pegawai itu akhirnya tetap dapat bekerja seperti biasa.
Mahfud menutup ceritanya dengan pengakuan yang didengarnya dari sejumlah pejabat Kemenkeu sendiri. Mereka mengaku, ketika berhadapan dengan Sri Mulyani terkait masalah, alih-alih dipecat atau dihukum berat, mereka hanya diarahkan untuk memperbaiki diri.
Baca Juga: Investor Asing di Mata Menkeu Purbaya: Dia Tidak Akan Bangun Negara Kita!
“Menurut pengakuan orang-orang yang datang kepada saya, para pejabat itu, ‘Saya sudah diarahkan oleh Bu Sri Mulyani, mulai titik ini, tobat’,” pungkas Mahfud.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Nilai Tukar Rupiah Ditutup Melemah Senin Sore Ini
-
Rupiah Melemah, Ini Biang Keroknya Kata Ahli!
-
Investor Asing di Mata Menkeu Purbaya: Dia Tidak Akan Bangun Negara Kita!
-
PGAS Perluas Pasok Jargas ke Rusun Wisma Atlet
-
Menkeu Purbaya 'Diserang' DPD soal UU HKPD hingga Nasib Dana Daerah di Tangan Danantara
-
BP-AKR Pasok BBM dari Pertamina, Begini Kondisi Shell
-
Pandu Sjahrir: Proyek Sampah Jadi Listrik Tak Ganggu Dominasi Batu Bara
-
Kabar Gembira! Menkeu Purbaya Kasih Bocoran Diskon Tarif Tol Libur Nataru 2026
-
Bahlil Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Ada Apa?
-
Tiba-tiba Menkeu Purbaya Minta Maaf ke Kementerian dan Pemda