- Harga emas Antam PT Aneka Tambang Tbk menguat total Rp58.000 sepanjang 8 hingga 13 Desember 2025.
- Pergerakan harga sempat turun singkat pada Selasa sebelum mengalami kenaikan signifikan hingga penutupan Sabtu.
- Harga jual emas Antam ditutup pada level Rp2.462.000 per gram, didukung kenaikan harga *buyback* juga.
Suara.com - Pergerakan harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau kerap disebut emas Antam, mencatatkan kinerja mengesankan sepanjang pekan kedua Desember 2025.
Harga emas Antam secara kumulatif berhasil menguat drastis sebesar Rp58.000 selama periode 8 hingga 13 Desember 2025, ditutup pada level Rp2.462.000 per gram di akhir pekan.
Kenaikan yang signifikan ini terjadi di tengah dinamika pasar global, memperkuat posisi emas sebagai salah satu aset lindung nilai (safe haven) utama yang diminati investor menjelang penutupan tahun.
Dipantau dari laman resmi Logam Mulia, harga emas Antam memulai pekan dengan sinyal positif pada Senin (8/12/2025), naik tipis Rp5.000 ke level Rp2.409.000 per gram.
Namun, penguatan sempat terpotong pada Selasa (9/12), ketika harga emas Antam terpangkas sebesar Rp6.000, bergerak turun menjadi Rp2.403.000 per gram. Koreksi singkat ini tidak berlangsung lama.
Emas Antam segera bangkit dengan lonjakan signifikan pada Rabu (10/12), melonjak sebesar Rp13.000 ke level Rp2.416.000 per gram. Tren kenaikan agresif ini terus berlanjut keesokan harinya, Kamis (11/12), dengan kenaikan sebesar Rp15.000, mencapai Rp2.431.000 per gram.
Puncak kenaikan terjadi pada Jumat (12/12), di mana harga emas Antam melonjak paling tajam sebesar Rp22.000, menyentuh angka Rp2.453.000 per gram.
Tren positif pekan ini ditutup dengan kenaikan lanjutan pada Sabtu (13/12) sebesar Rp9.000, mengunci harga pada level Rp2.462.000 per gram.
Harga Buyback Ikut Menguat
Baca Juga: Harga Emas Hari Ini Kompak Naik Lagi, Siap Borong di Pegadaian?
Sejalan dengan menguatnya harga jual emas, harga beli kembali atau buyback emas Antam juga menunjukkan tren positif. Pada penutupan Sabtu (13/12), harga buyback emas Antam (ANTM) juga naik Rp9.000, mencapai level Rp2.322.000 per gram.
Tingginya harga buyback memberikan indikasi positif bagi investor yang ingin merealisasikan keuntungan (profit taking), menunjukkan likuiditas yang baik di pasar logam mulia domestik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
Hari Minggu Diwarnai Pelemahan Harga Emas di Pegadaian, Cek Selengkapnya
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado