- UNSIA berkolaborasi dengan beberapa LLDikti untuk memperkuat inovasi perguruan tinggi agar lebih kompetitif secara global.
- Kegiatan sharing session mengenai pemeringkatan WURI dilaksanakan UNSIA dan LLDikti pada 15–16 Desember 2025.
- WURI merupakan pemeringkatan alternatif yang fokus pada dampak inovasi kampus terhadap industri dan pembangunan masyarakat.
Suara.com - Dorongan peningkatan daya saing ekonomi nasional berbasis inovasi mulai bergeser ke sektor pendidikan tinggi.
Perguruan tinggi tak lagi hanya dipacu menghasilkan publikasi akademik, tetapi juga dituntut menciptakan inovasi yang berdampak langsung ke industri, pasar tenaga kerja, dan pembangunan ekonomi.
Untuk itu, Universitas Siber Asia (UNSIA) berkolaborasi dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah 3, LLDikti Wilayah 2, dan LLDikti Wilayah 9 untuk memperkuat inovasi perguruan tinggi Indonesia agar lebih kompetitif di tingkat global.
Kolaborasi ini diarahkan untuk mendorong rekognisi internasional kampus melalui pendekatan yang lebih relevan dengan kebutuhan ekonomi dan industri.
UNSIA mendukung kegiatan sharing session World University Rankings for Innovation (WURI) yang difasilitasi LLDikti Wilayah 3 secara luring serta LLDikti Wilayah 2 dan 9 secara daring.
Kegiatan yang berlangsung pada 15–16 Desember 2025 ini menghadirkan Chair of WURI Foundation Prof. Cho Dong Sung dan President of WURI Global Conference Dr. Kim Jin Suk, serta diikuti puluhan perguruan tinggi dari berbagai wilayah.
WURI dikenal sebagai pemeringkatan internasional yang menitikberatkan pada kontribusi nyata perguruan tinggi terhadap inovasi, industri, dan pembangunan masyarakat.
Pada 2025, WURI mencatat 4.866 inovasi dari 1.350 universitas dunia, dengan proses penilaian yang melibatkan 203 universitas terkemuka.
Berbeda dengan pemeringkatan konvensional yang fokus pada reputasi akademik dan jumlah publikasi, WURI menilai kampus berdasarkan inovasi, implementasi, dan dampak.
Baca Juga: Pemerintah Diminta Tak Terbitkan Kebijakan Rokok yang Rugikan Banyak Pihak
Model ini dinilai lebih selaras dengan kebutuhan ekonomi berbasis pengetahuan, termasuk penguatan hilirisasi riset, inovasi industri, dan kewirausahaan kampus.
Chair of WURI Foundation, Prof. Cho Dong Sung, menyampaikan bahwa WURI dirancang sebagai alternatif pemeringkatan global yang memberi peluang setara bagi seluruh perguruan tinggi, termasuk kampus baru dan menengah, untuk menunjukkan keunggulan inovasi yang berdampak ekonomi.
Sejalan dengan itu, Rektor Universitas Siber Asia, Jang Youn Cho mengajak perguruan tinggi di Indonesia memanfaatkan WURI sebagai instrumen strategis.
Menurutnya, UNSIA telah lebih dulu mengikuti WURI sebagai bagian dari penguatan budaya inovasi dan peningkatan rekognisi internasional, sekaligus mendorong kontribusi nyata perguruan tinggi bagi industri dan masyarakat.
Dari sisi regulator, Kepala LLDikti Wilayah, Henri Togar Hasiholan Tambunan menilai WURI relevan dengan arah kebijakan pengembangan pendidikan tinggi.
“WURI merupakan salah satu alternatif yang potensial dan strategis karena berkaitan dengan inovasi dimana perguruan tinggi di dorong untuk membuat program-program yang berkaitan dengan inovasi,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (16/12/2025).
Berita Terkait
-
Pemerintah Jadikan KEK Senjata Utama Dongkrak Investasi Nasional
-
Di Tengah Ketidakpastian Global, Bisnis Asuransi Masih Catatkan Torehan Positif
-
Bank Indonesia Pastikan Indonesia Bisa Hadapi Ombak Ekonomi Global yang Belum Mereda
-
Ekonomi Melonjak, BP Batam Siapkan Strategi Kurangi Pengangguran
-
Kewajiban Neto Indonesia Meroket di Kuartal III 2025, Apa Dampaknya Bagi Ekonomi?
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
Harap Bersabar, Pemerintah Umumkan UMP 2026 Paling Lambat 24 Desember
-
Purbaya Akui Ada Kementerian Lelet Serap Anggaran, Dana Dikembalikan Tembus Rp 4,5 T
-
Energi Terbarukan Mulai Masuk Sektor Tambang dan Perkebunan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Rupiah Justru Melempem ke Level Rp 16.667 Setelah BI Tahan Suku Bunga
-
Harga Minyak Mentah Indonesia Turun Jadi USD 62,63 di November, BBM Gimana?
-
BI Tahan Suku Bunga Acuan di Level 4,75 Persen, Ini Alasannya
-
Finex Menandai Ulang Tahunnya yang ke-13 dengan Gala Dinner
-
KB Bank - PT KAI Medika Indonesia Hadirkan Fasilitas Pembiayaan bagi Brawijaya Hospital Tangerang
-
Pemulihan Bencana Sumatra Telan Rp 60 T, Purbaya Pastikan Tak Ganggu Pertumbuhan Ekonomi RI