Bisnis / Keuangan
Rabu, 17 Desember 2025 | 19:31 WIB
Petugas melakukan pengisian Gas LPG 3kg untuk Jateng dan DIY. [Dok Pertamina]
Baca 10 detik
  • Kementerian ESDM mengirimkan 16 ribu tabung LPG 3 kg tambahan ke Banda Aceh pasca banjir bandang.
  • Distribusi awal dilakukan bertahap pada Selasa (16/12) dan Rabu (17/12) untuk mengatasi kelangkaan.
  • Pertamina menggunakan jalur laut dan udara (helikopter) karena jalur darat menuju beberapa wilayah terputus.

Suara.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengirimkan tambahan 16 ribu tabung LPG 3 kg ke Banda Aceh. Langkah itu diambil untuk memastikan ketersediaan gas, khususnya di wilayah yang masih terputus akses pasca banjir bandang yang terjadi. 

"Pertamina akan menambahkan pasokan 16.000 tabung LPG (Liquefied Petroleum Gas) subsidi 3 kg yang akan dikirimkan ke Banda Aceh untuk memitigasi kendala kurangnya pasokan LPG khususnya di Provinsi Aceh," ujar Ketua Tim ESDM Siaga Bencana Rudy Sufahriadi lewat keterangannya yang dikutip Rabu (17/12/2025). 

Rudy mengatakan Kementerian ESDM dan PT Pertamina (Persero) akan memastikan percepatan distribusi, sehingga kelangkaan akibat terputusnya akses logistik pasca bencana dapat segera teratasi dan beban masyarakat dapat berkurang.

KKondisi pemukiman yang terdampak banjir di Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, Selasa (2/12/2025). [ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/bar]

"Kami menyadari bahwa bencana hidrometeorologi ini memberikan tantangan tersendiri pada jalur distribusi logistik. Namun, pemerintah berkomitmen memastikan energi tetap tersedia bagi masyarakat," kata Rudy. 

Pengiriman tambahan 16 ribu tabung gas tersebut dilakukan secara bertahap, pada Selasa (16/12) sebanyak 6 ribu tabung, dan 10 ribu tabung pada Rabu (17/12). 

Dilaporkan pendistribusian LPG ke wilayah Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie, dan Bireuen dari Lhokseumawe  masih menghadapi tantangan, karena akses jalur darat yang masih terputus. 

Karena itu Pertamina melakukan pasokan emergency melalui jalur laut dengan menggunakan kapal Roro dari Lhokseumawe ke Banda Aceh.

Melalui jalur laut setidaknya kebutuhan LPG ke Banda Aceh telah dapat didistribusikan untuk keperluan dapur umum dan masyarakat. 

Selain itu pendistribusian LPG Bright Gas untuk wilayah terisolir  seperti Bener Meriah & Aceh Tengah dilakukan menggunakan jalur udara atau sling load dengan helikopter milik BNPB.

Baca Juga: Harga Minyak Mentah Indonesia Turun Jadi USD 62,63 di November, BBM Gimana?

Load More