- BPH Migas meninjau langsung kondisi lapangan di Pidie dan Pidie Jaya untuk menjamin pasokan BBM tetap aman.
- Peninjauan memastikan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum di sekitar lokasi bencana beroperasi normal tanpa antrean stok.
- Pertamina mengerahkan sumber daya dan moda distribusi alternatif seperti darat, laut, dan udara untuk pemulihan energi.
Suara.com - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan pasokan dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Aceh tetap aman dan berjalan lancar, meski sejumlah daerah terdampak bencana.
Hal ini setelah BPH Migas meninjau langsung kondisi lapangan di Kabupaten Pidie dan Kabupaten Pidie Jaya.
Peninjauan dilakukan untuk memastikan layanan energi tetap berjalan normal, khususnya di wilayah yang berdekatan dengan lokasi bencana.
Anggota Komite BPH Migas, Fathul Nugroho, mengatakan kunjungan lapangan difokuskan pada SPBU di sekitar area terdampak guna mengantisipasi potensi gangguan suplai.
"Kunjungan kami ke SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) Sigli, Kabupaten Pidie hari ini untuk memastikan SPBU di wilayah sekitar bencana berjalan dengan normal dan tidak ada antrian. Artinya stok dan penyaluran BBM berada pada status aman dan lancar," ujarnya, Rabu (17/12/2025).
Selain di Pidie, Fathul juga meninjau fasilitas penyaluran BBM di Kabupaten Pidie Jaya yang lokasinya relatif dekat dengan pusat banjir. Ia memastikan aktivitas pelayanan kepada masyarakat telah kembali berjalan normal.
"SPBU 14.241.483 adalah SPBU yang berlokasi tepat 2 kilometer dari pusat bencana di Kabupaten Pidie Jaya. Saat ini SPBU sudah beroperasional dengan normal dan tidak ada antrian," jelasnya.
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Sunardi, menegaskan komitmen Pertamina dalam menjaga kelancaran pasokan energi di wilayah terdampak bencana. Menurutnya, distribusi BBM terus dilakukan agar kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi.
"Situasinya saat ini, untuk wilayah Kabupaten Pidie Jaya suplai BBM sudah berangsur normal. Untuk beberapa wilayah lainnya yang terdampak bencana, kami akan terus berupaya dan memastikan suplai BBM untuk wilayah tersebut," imbuhnya.
Baca Juga: Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Senada, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, mengatakan, perseroan kerahkan seluruh sumber daya yang ada, termasuk skema distribusi alternatif melalui jalur darat, laut dan udara, untuk memastikan pasokan BBM dan LPG terpenuhi.
"Penggunaan moda alternatif seperti kendaraan angkutan perahu, kendaraan bak terbuka, pesawat perintis, helikopter hingga air tractor digunakan sebagai komitmen Pertamina Patra Niaga memasok energi untuk pemulihan wilayah Aceh," pungkas Roberth.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Purbaya Gelar Sidang Debottlenecking Perdana Senin Depan, Selesaikan 4 Aduan Bisnis
-
Purbaya Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI: 5,2% di 2025, 5,4% pada 2026
-
Menaker Yassierli Klaim PP Pengupahan Baru Hasil Kompromi Terbaik: Belum Ada Penolakan Langsung
-
Purbaya Sentil Balik Bank Dunia soal Defisit APBN: Jangan Terlalu Percaya World Bank!
-
Bank Mandiri Dorong Akselerasi Inklusivitas, Perkuat Ekosistem Kerja dan Usaha Ramah Disabilitas
-
Purbaya Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Global Capai 3% Buntut Penurunan Suku Bunga The Fed
-
SIM Mati Bisa Diperpanjang? Ini Syarat Terbaru dan Biayanya
-
LPDB Dorong Koperasi Pondok Pesantren Jadi Mitra Strategis Koperasi Desa Merah Putih
-
Minim Sentimen, IHSG Berakhir Merosot ke Level 8.618 Hari Ini
-
Rundown dan Jadwal Ujian CAT PPPK BGN 2025 18-29 Desember 2025