Suara.com - Tottenham Hotspur menuntaskan misi balas dendam mereka terhadap Chelsea saat menjamu klub berjuluk The Blues tersebut di White Hart Lane, pada laga lanjutan Liga Premier, Kamis (5/1/2017) dini hari. Spurs menghentikan rekor apik skuat Antonio Conte, yakni kemenangan di tiga belas laga terakhir.
Meski lambat, misi balas dendam Spurs terhadap Chelsea di White Hart Lane berjalan mulus di babak pertama. Seperti diketahui, Spurs dipermalukan The Blues di Old Trafford dalam pertemuan terakhir mereka November silam. Kendati awalnya kalah dominan, Harry Kane dan kolega terbilang mampu meladeni permainan skuat Antonio Conte.
Perlahan, walaupun tipis, dominasi berbalik. The Lilywhites menciptakan lebih banyak peluang. Namun, tak satupun, baik dari pihak tuan rumah maupun tim tamu yang mencetak gol.
Kebuntuan baru terpecahkan pada penghujung babak pertama. Spurs mengemas gol pertama lewat Dele Alli. Memanfaatkan umpan silang Christian Eriksen, Alli menuntaskan dengan manis dengan tandukannya. Satu nol bertahan hingga jeda.
Lima menit bola bergulir di babak kedua, Chelsea nyaris menyamakan kedudukan. Sayang, peluang emas tersebut gagal dikonversikan menjadi gol oleh tandukan Eden Hazard.
Kesempatan emas juga gagal berbuah gol saat tendangan jarak jauh Nemanja Matic di menit 53 belum berhasil merobek jala Spurs yang dikawal Hugo Lloris.
Bukannya menyamakan kedudukan, Chelsea justru kebobolan. Lagi-lagi, tandukan Dele Alli memaksa Thibaut Courtois memungut bola dari gawangnya. Christian Eriksen pulalah yang memberikan assist pada Alli, seperti pada gol pertama.
Permainan kian menarik. Kedua belah pihak terus saling menyerang dan bertahan.
Namun, hingga waktu tambahan babak kedua usai, tak ada satupun gol tambahan yang tercipta. Skor 2-0 untuk keunggulan Spurs bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Dengan kemenangan ini, Spurs mematahkan rekor kemenangan 13 kali Chelsea. Sebaliknya, skuat Pochettino juga berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka di White Hart Lane.
Tiga poin tambahan yang diperoleh membawa Spurs naik peringkat tiga di papan klasemen, menggeser Manchester City.
Tag
Berita Terkait
-
Prediksi Gary Neville Soal Nasib Chelsea di Premier League Musim Ini
-
Legenda Juan Sebastian Veron: Penyihir Lapangan Tengah yang Bikin Sir Alex Naik Pitam
-
Legenda Chelsea Ledek Tottenham Kena Prank, Keluarkan Rp1,1 T untuk Rekrut Pemain Gagal
-
Jadi Kunci Kemenangan Chelsea, Moises Caicedo Disamakan dengan Peraih Ballon d'Or
-
Chelsea Bungkam Tottenham, Jamie Carragher Sebut Caicedo Monster di Lini Tengah
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur