Suara.com - PSSI akan berusaha wujudkan target dari Presiden Joko Widodo di pentas Asian Games 2018. Tim nasional Indonesia mendapat misi lolos ke semifinal pada multievent empat tahunan itu.
Target tersebut bukan tanpa sebab. Ini dikarenakan Asian Games 2018 akan digelar di rumah sendiri, tepatnya di Jakarta dan Palembang.
"Kalau untuk target Pak Jokowi sudah mencanangkan Indonesia menjadi semifinalis. Mudah-mudahan PSSI melalui tim nasional bisa sampai ke target itu," kata Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono usai acara hitung mundur (countdown) Asian Games 2018 di Monas, Jakarta, Jumat (18/8/2017) malam.
Di sisi lain, PSSI mendapat mandat untuk menggelar tes event. Mandat ini diberikan Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC). Rencananya tes event akan dilakukan pada Februari tahun depan.
"PSSI mendapatkan mandat dari INASGOC untuk ikut tes event pada 10 Februari 2018 dengan partisipan delapan negara. Untuk venue akan diselenggarakan di Jakarta, Bandung, dan Bekasi," ujar Joko.
Lelaki yang akrab disapa Jokdri ini mengaku belum mengetahui negara mana saja yang bakal ikut serta. Dalam waktu dekat PSSI akan segera mengumumkannya.
"Negara-negara masih digodok oleh INASGOC. Dalam waktu satu atau dua bulan ke depan akan kami umumkan, semoga sudah ada nama-namanya," jelasnya.
Tim nasional Indonesia sendiri saat ini tengah berjuang di pentas SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia. Sejauh ini, Ezra Walian dan kawan-kawan telah mengantongi satu kemenangan dan sekali seri.
Kemenangan tersebut didapat anak-anak Garuda Muda usai membungkam Filipina, 3-0, tepat di hari HUT Kemerdekaan RI Ke-72, Kamis (17/8/2017).
Baca Juga: Atraksi Drone di Countdown Asian Games, Erick Thohir Deg-degan
Sedangkan, hasil imbang diraih pada laga perdana melawan juara bertahan Thailand, 1-1, 15 Agustus lalu.
Pada laga selanjutnya, Timnas Indonesia U-22 akan menghadapi 'mantan saudara', Timor Leste, di Selayang Municipal Council Stadium, Minggu (20/8/2017).
Berita Terkait
-
Warning dari Senayan Buat Erick Thohir: Boleh Rangkap Jabatan, Tapi....
-
RilisanPeringkat FIFA Bulan September dan Intimidasi Malaysia yang Siap Kudeta Pasukan Garuda
-
Profil Ahmed Al Ali Wasit Kuwait di Laga Indonesia vs Arab Saudi Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Erick Thohir Siap Mundur dari PSSI, tapi Ada Satu Syaratnya: Tunggu Perintah FIFA
-
Di Balik Kontroversi Ijazah Gibran Rakabuming Raka, Ini Profil Kampus MDIS Singapura
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda
-
Eric Cantona Desak FIFA dan UEFA Hukum Israel Seperti Rusia Terkait Konflik Politik Global
-
Ranking FIFA September 2025, Indonesia Turun Peringkat, Thailand Kokoh Pimpin ASEAN dengan Stabil