Suara.com - Gelandang sekaligus kapten Napoli, Marek Hamsik tak bisa menyembunyikan kekecewaannya usai timnya kalah 1-3 dari RB Leipzig, di leg pertama babak 32 besar Liga Europa, Jumat (16/2/2018) dini hari WIB. Pemain internasional Slovakia itupun tak terlalu optimistis terkait peluang Napoli lolos ke perdelapanfinal.
Napoli sejatinya lebih diunggulkan untuk melaju ke 16 besar ketimbang Leipzig. Bagaimana tidak, klub berjuluk Partenopei itu sedang on fire di kancah domestik. Sampai giornata ke-24, Napoli memimpin klasemen Serie A.
Pada laga dini hari tadi, Napoli sejatinya lebih menguasai permainan. Mereka pun unggul dahulu lewat gol Adam Ounas di menit 51. Namun, 10 menit kemudian Napoli kecolongan gol, Timo Werner membawa Leipzig menyamakan skor.
Dan setelah itu, pasukan Napoli seperti kolaps dan akhirnya kebobolan dua gol lagi. Bruma membawa Leipzig unggul di menit 73 dan gol kedua Werner memperparah penderitaan Napoli. Tim tuan rumah pun harus mengakui keunggulan Leipzig 1-3.
Hamsik pun angkat bicara terkait peluang Napoli pada leg kedua yang akan digelar pekan depan di markas Leipzig, Red Bull Arena. Napoli butuh kemenangan 3-0 untuk menyegel kelolosan mereka ke fase selanjutnya.
“Ini sangat isayangkan, karena dengan skor 1-2 kami masih bisa membalikkan keadaan. Namun, kini kami butuh kemenangan 3-0 di Jerman, situasi menjadi sangat sulit. Kami tak menyerah, tapi juga harus realistis,” kata Hamsik seperti dikutip Football Italia.
“Sebelum laga dimulai, kami tahu ini takkan mudah. Namun, kami sudah sempat memimpin, jadi kami tentu saja seharusnya bisa mengontrol situasi lebih baik. Kebobolan tiga gol di kandang dalam 90 menit pada laga Eropa itu sama sekali tidak bagus. Ini bukan Napoli yang biasanya kita lihat,” jelasnya.“Kami perlu berkembang dalam hal karakter, terutama di Eropa. Kami perlu berkembang soal menghadapi setiap laga dengan sikap yang sama. Kami kompetitif dan menunjukkan performa hebat di Italia, jadi kami juga harusnya menggunakan pendekatan itu di Liga Champions dan Liga Europa,” tukas gelandang berusia 30 tahun itu.
Berita Terkait
-
Prediksi dan Link Streaming Red Star vs Lille: Calvin Verdonk Bakal Unjuk Gigi
-
Antonio Conte Sindir Eintracht Frankfurt: Tim Jerman Itu Belajar Catenaccio
-
Serie A Liga Italia: Puncak Klasemen Memanas, 4 Tim Beda Satu Poin Saja
-
Performa Ganas Calvin Verdonk, Bikin Lille Terus Konsisten di Eropa
-
Hasil Liga Champions: Arsenal Hajar Slavia Praha Tiga Gol dan Clean Sheet Lagi
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
Terkini
-
Gebrakan Zohran Mamdani! Walikota New York Minta FIFA Turunkan Harga Tiket Piala Dunia 2026
-
Hasil Terawang Pelatih Klub Top Super League Timnas Indonesia U-17 vs Brasil
-
Legenda Fernando Redondo: Pangeran Bernabeu yang Menolak Potong Rambut
-
Pemain Keturunan Batak Janji Mati-matian Lawan Brasil, Fokus Kontrol Pertandingan
-
Kebobolan 2 Gol dalam 15 Menit, Hansi Flick Ogah Ubah Gaya Main Barcelona
-
Perang Papan Tengah BRI Super League Bali United vs Bhayangkara, Siapa Raih Poin Penuh?
-
Kurang Cepat, Timnas Indonesia Kecolongan Satu Calon Pelatih Top dari Klub Italia
-
Erick Thohir Ogah Mundur Sebagai Ketum PSSI, PSTI: Amanah Disalahgunakan
-
Sedih, Shayne Pattynama Menghilang
-
Tak Lagi Buru Bintang Mahal, Ini Strategi Baru Transfer Manchester United