Suara.com - Piala Presiden 2019 dijadwalkan bergulir pada 2 Maret dan berakhir pada 12 April mendatang. Namun, gelaran turnamen pramusim edisi keempat ini ternyata menuai banyak kritik.
Pasalnya sebagian pihak khawatir jika Piala Presiden dimanfaatkan secara politik. Sebagaimana diketahui, musim 2019 bertepatan dengan tahun politik di mana akan digelar Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada 17 April 2019.
Menanggapi kekhawatiran tersebut, Ketua Organizing Committee (OC) Piala Presiden 2019 Iwan Budianto memastikan turnamen pramusim itu tak akan tersentuh nuansa politik. Menurutnya, seperti halnya gelaran Piala Presiden sebelumnya, turnamen ini adalah persiapan atau pemanasan bagi tim Liga 1 2019 sebelum berlaga di kompetisi resmi.
"Dalam kapasitas saya sebagai wakil ketua umum PSSI sekaligus ketua OC saya perlu sampaikan ke seluruh publik. Piala Presiden adalah event yang digelar sudah keempat kalinya sama ini, selalu masa gelarannya dibuat satu atau dua bulan menjelang kompetisi resmi dimulai," kata Iwan dalam jumpa pers di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Selasa (19/2/2019).
"Karena sifatnya preseason yaitu memberikan kesempatan kepada peserta Liga 1 untuk menyiapkan timnya, merekrut pemain, memastikan pemainnya bermain di liga 1 setelah mengakhiri turnamen di Pala Presiden. Jadi kenapa digelar sekarang menjelang bulan Mei? karena memang ini sifatnya preseason," tambahnya.
"Turnamen preseason tidak mungkin diselenggarakan setelah kompetisi berjalan atau selesai kompetisi. Sekali lagi saya tekankan tidak ada sifatnya politik, ini murni kami membuat sebuah turnamen untuk seluruh peserta liga 1 2019 mendapatkan," tegasnya.
Partai pembuka Piala Presiden 2019 akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung. Di mana tuan rumah Persib Bandung akan menjamu Tira-Persikabo pada 2 Maret mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?
-
Siapa Wasit Manchester City vs Manchester United? Jejak Kontroversi Taylor dan Brooks
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Makedonia Utara
-
Siapa Wasit Juventus vs Inter Milan? Si Pembawa Hoki La Beneamata
-
Mengenal Makedonia Utara Calon Lawan Timnas Indonesia U-17: Rekam Jejak dan Gaya Main
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Prediksi Susunan Pemain Juventus vs Inter Milan: Striker Baru Siap Unjuk Gigi
-
Santer Jadi Incaran, 2 Pemain Keturunan Ini Batal Diproses Naturalisasi dalam Waktu Dekat
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Juventus: Nerazzurri Underdog di Turin?