Suara.com - Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji berang bukan kepalang atas kepemimpinan wasit Darma Santoso Gulo saat timnya kalah dari tuan rumah Kalteng Putra pada laga pekan ke-16 Liga 1 2019.
Bertandang ke Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Minggu (25/8/2019) petang WIB, Bhayangkara FC harus menyerah dengan skor 2-3.
Menurut Sumardji, wasit yang memimpin laga ini sendiri tidak berkualitas!
Bhayangkara FC sejatinya unggul lebih dahulu pada laga ini via gol cepat Herman Dzumafo pada menit sembilan. Namun, penyerang andalan Kalteng Putra, Hedipo Gustavo berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-45.
The Guardian --julukan Bhayangkara FC-- kembali mengungguli tuan rumah etelah Anderson Salles mencetak gol lewat tendangan bebas, beberapa detik jelang half-time!
Sayang pada babak kedua, Hedipo muncul jadi mimpi buruk buat Bhayangkara FC, di mana ia membuat dua gol tambahan pada menit ke-48 dan 57.
Ya, hat-trick Hedipo membuat Bhayangkara FC harus menyerah 2-3 pada partai ini.
"Wasitnya tak berkualitas dan tak layak mimpin Liga 1 2019! Ini sangat berbahaya untuk keberlangsungan sepakbola Indonesia. Selama ini saya diam, tidak protes," ketus Sumardji usai pertandingan.
"Kelihatan sekali wasit ditekan oleh suporter dan pemain, dia takut ambil keputusan. Keputusan-keputusannya jelas kelihatan menguntungkan tuan rumah. Ini tak baik. Menang kalah itu biasa," ia menambahkan.
Baca Juga: Hedipo Gustavo Bikin Hat-trick, Kalteng Putra Tundukkan Bhayangkara FC 3-2
"PSSI harus buka mata, hati, dan telinga. Tak boleh didiamkan seperti itu. Tidak akan maju sepakbola dan tim nasional kita kalau begini," semprot Sumardji.
Sumardji menilai wasit Darma Santoso berat sebelah. Ia menilai Bhayangkara FC sering dirugikan pada laga hari ini.
Terkait hal ini, Sumardji mengaku bakal melakukan protes keras secara resmi. Ia tidak ingin wasit yang tidak berkualitas kembali memimpin pertandingan.
"Kelihatan sekali, banyak sekali pelanggaran (Kalteng Putra) yang menurut kami harusnya dikasih kartu, tapi tak dikasih. Harusnya dihentikan, tapi tidak. Tidak pelanggaran, dianggap pelanggaran. Ini tak baik," keluhnya.
"Yang pasti saya akan buat surat protes sebagai bentuk pertanggung jawaban kami untuk mempertanggung jawabkan yang sudah dilakukan wasit dan perangkatnya," tegas Sumardji.
Meski begitu, Sumardji tidak mau menyebut bahwa sang pengadil lapangan memihak kepada satu tim. Ia ingin nantinya pihak berwenang bisa mengusut kejadian ini.
Berita Terkait
-
Cerita Sedih Radja Nainggolan: Saya Hidup Susah, Ayah Kabur karena Utang
-
Tumbang di Markas Bhayangkara FC, Ini Dalih Pelatih Persijap Jepara
-
Link Live Streaming Bhayangkara FC vs Malut United
-
Hasil Super League: Bungkam Persik, Bhayangkara FC Mulai Ancam Papan Atas Klasemen
-
Persita Tangerang Resmi Pinjam Striker Asing Bhayangkara FC
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
Terkini
-
Bojan Hodak Kini Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
-
Penyesalan Bintang Belgia Tak Pilih Timnas Indonesia, Kini Pintu Sudah tertutup
-
Atep Yakin Indra Sjafri Bisa Antar Timnas Indonesia Juara SEA Games 2025 karena Ini
-
Absen Lawan Bali United, Bojan Siapkan Pengganti Luciano Guaycochea
-
Sandy Walsh dan Ragnar Oratmangoen Kena Sentil Eks Gelandang AS Roma
-
Atep ke Timnas Indonesia soal Gagal ke Piala Dunia 2026: Juara AFF Saja Dulu
-
Eks Inter Milan Sindir Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Dihormati Padahal...
-
Juventus Akhiri Rentetan Kekalahan, Debut Gemilang Brambilla Kalahkan Udinese di Turin
-
Manajemen Masih Sayang Arne Slot Meski Liverpool 6 Kali Kalah dari 7 Laga
-
Petar Sucic Cetak Gol Perdana Inter Milan, Kerja Keras Terbayar Saat Lumat Fiorentina 3-0