Suara.com - Musim Liga 1 2020 jadi pengalaman baru bagi Bambang Pamungkas. Bagaimana tidak, sosok yang akrab disapa Bepe itu telah menjadi manajer Persija Jakarta.
Ya, Bepe memang telah memutuskan pensiun sebagai pesepakbola di akhir musim 2019. Selama 20 tahun sudah eks pemain Selangor FA itu berkarier sebagai pesepakbola.
Dalam kesempatan ini, pemain yang selama kariernya menggunakan jersey nomor 20 membagikan pengalamannya sebagai seorang manajer. Menurutnya ada perbedaan dari ketika masih main sepak bola dengan manajer tim.
"Perbedaannya sekarang sudah tidak capai lagi. Kalau dulu lari-lari, sekarang sudah tidak lari-lari," kata Bepe di dalam channel Youtube milik Hanif Sjahbandi & Rendy Juliansyah.
"Posisi saya berbeda. Sekarang saya mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan tim. Memang untuk di dalam lapangan, semua menjadi urusan Pelatih Sergio (Farias), tapi sekarang saya juga bertanggung jawab dengan urusan di luar lapangan. Saya berkolaborasi dengan Sergio untuk itu," lanjutnya.
Lebih lanjut, mantan pemain PBR itu mengungkap hal-hal menarik yang bisa dilakukannya sebagai seorang manajer. Salah satunya menghukum pemain yang melakukan kesalahan.
Hal ini pernah dilakukan Bepe. Ia menghukum Sandi Sute karena menendang botol setelah diganti oleh Evan Dimas.
"Hal yang menarik sekarang, saya bisa menghukum orang. Kayak ada pemain Persija yang menendang botol, saya bisa melakukannya," iya menjelaskan.
"Jadi kalau ada pemain yang macam-macam, bisa saya pinjamin nanti," lanjut pemilik caps terbanyak di timnas Indonesia.
Baca Juga: Aritz Aduriz Pensiun, Ini Sosok Pemain Tertua di La Liga Sekarang
Berita Terkait
-
Piala Dunia U-17: Soroti Grup H, FIFA Rekomendasikan untuk Saksikan Pemain Persija Ini!
-
Mesin Gol Persija Jakarta Tegaskan Jaga Api Kemenangan Demi Kejar Borneo FC di Super League
-
Lagi Gacor-gacornya Bersama Persija, Emaxwell Souza: Tim Ini Punya Target Besar
-
Gustavo Almeida Pamit, Persija Jakarta Bakal Kehilangan Ketajaman?
-
Legenda Persija Jakarta dan Gubernur Sulut Bangkitkan Lagi Persma 1960
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Nova Arianto Minta Timnas Indonesia U-17 Tidak Lembek Saat Hadapi Brasil
-
Tak Ubah Formasi Lawan Brasil, Nova Arianto: Jangan Takut Sebelum Bertanding!
-
Dihabisi Zambia 1-3, Timnas Indonesia U-17 Belum di Level Piala Dunia?
-
Marselino Ferdinan Dibanjiri Dukungan Usai AS Trencin Dibantai di Liga Slovakia
-
Media Vietnam Sindir Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Gagal di Pembuka Piala Dunia U-17 2025
-
Timnas Indonesia U-17 Jadi Tim Asia yang Kebobolan Selisih 2 Gol di Laga Perdana
-
Performa Ganas Calvin Verdonk, Bikin Lille Terus Konsisten di Eropa
-
Dua Fakta di Balik Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Alasan Nova Arianto Tetap Bangga Timnas Indonesia U-17 Dihabisi Zambia di Laga Perdana Piala Dunia
-
Apa yang Bikin Timnas Indonesia U-17 Kalah dari Zambia di Piala Dunia U-17 2025?