Suara.com - Bali United terpaksa mengurungkan niat menggelar berlatih bersama. Hal ini dikarenakan adanya aturan pemerintah soal Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jawa-Bali pada 11-25 Januari 2021.
Awalnya skuat Serdadu Tridatu --julukan Bali United-- dijadwalkan berkumpul pada hari Selasa (5/1/2021) dan Rabu (6/1/2020) kemarin. Lalu, hari ini Kamis (7/1/2021) akan ada serangkaian tes yang dilakukan kepada Stefano Lilipaly dan kawan-kawan.
Aturan pemerintah soal pelaksanaan PSBB ini menjadi alasan untuk menunda pengumpulan kembali para pemain.
Terkait hal itu, Pelatih Bali United Stefano Cugurra belum tahu kapan skuat Serdadu Tridatu bakal dikumpulkan kembali.
"Pemain belum datang, karena kita tahu akan ada kegiatan lockdown (PSBB) di Bali. Kita juga menunggu kapan bisa kerja lagi di lapangan. Pertandingan Liga 1 terakhir kali di bulan Maret tahun lalu, dan itu sudah lama sekali," kata Coach Teco dalam rilis klub, Kamis (7/1/2021).
Liga 1, saat ini dijadwalkan bergulir pada Februari mendatang. Sedangkan pelaksanaan Piala AFC 2021 pada pertengahan tahun ini.
Namun kompetisi yang tak jelas di Indonesia membuat pelatih Bali United kesulitan dalam membuat program tim.
"Kita tahu bila Liga 1 akan bergulir bulan Februari tahun ini. Saya pikir idealnya tim punya persiapan latihan satu bulan sebelum kompetisi," jelasnya.
"Tim sudah lama tidak ikut program latihan, saya takut pemain bisa cedera jika tidak punya persiapan yang bagus. Jika waktu kompetisi sudah ada kepastian, baru kita bisa susun jadwal program latihan untuk tim," pungkasnya.
Baca Juga: Anies Sempat Ingin Pengetatan PSBB di Awal 2021, Kedahuluan PPKM Jawa-Bali
Terkait kompetisi, Komite Eksekutif (Exco) PSSI akan menggelar rapat padapertengahan Januari 2021. Nasib kompetisi 2020 menjadi salah satu agenda yang akan dibahas dalam rapat tersebut.
Berita Terkait
-
Alfeandra Dewangga ke Bali United? Bojan Hodak Ungkap Hal Mengejutkan
-
Pernah Jebol Argentina, Maouri Ananda Tetap Berlatih Meski Bali United Libur 10 Hari
-
Tanggapi Kekalahan Borneo FC dari Bali United, Bojan Hodak: Saya Kepikiran Persija
-
Strategi Jitu Johnny Jansen yang Sukses Hentikan 11 Kemenangan Beruntun Borneo FC
-
Rekor Kemenangan Borneo FC Dihentikan Bali United, Kadek Agung Jadi Pembeda
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Siapa Dani van den Heuvel? Kiper Keturunan Indonesia yang Dipermalukan Arsenal di Liga Champions
-
Janji Mauro Zijlstra Jelang Lawan Myanmar Demi Timnas Indonesia U-22 Lolos Semifinal
-
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Wajib Turunkan 'Monster'
-
Update Ranking FIFA: Timnas Putri Indonesia Naik Satu Peringkat
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember 2025
-
Syarat Jumlah Gol Timnas Indonesia U-22 Vs Myanmar Agar Lolos ke Semifinal SEA Games 2025
-
Bukan Cuma Wajib Menang, Begini Syarat Timnas Indonesia U-22 Lolos Semifinal SEA Games 2025
-
Beda Nasib dengan Tim Putra, Timnas Indonesia Putri Justru Melenggang ke Semifinal SEA Games 2025
-
Malaysia Sudah Tumbang, Apalagi yang Harus Dilakukan Timnas Indonesia U-22 Supaya ke Semifinal?
-
Syarat Skor Timnas Indonesia vs Myanmar Agar Bisa Lolos Semifinal SEA Games 2025