Suara.com - Jika uang dan posisi yang dicari, Simon McMenemy mungkin tak akan kembali ke Bhayangkara Solo FC. Fakta itu mencuat saat wartawan berbincang santai dengan sang pelatih yang kini ditunjuk sebagai Direktur Teknik (Dirtek) The Guardian --julukan Bhayangkara Solo FC.
Sebagai sosok yang pernah membawa Bhayangkara menjuarai Liga 1 2017, tentu tak mudah bagi McMenemy untuk 'turun jabatan' sebagai Dirtek.
"It’s good. Saya senang kembali ke klub ini," ujar McMenemy seperti dimuat Solopos --jaringan Suara.com.
Sebelum resmi comeback ke The Guardian, McMenemy diuji dengan sejumlah tawaran menggiurkan dari sejumlah klub.
Tak hanya jabatan pelatih kepala, klub-klub tersebut juga menjanjikan gaji berlimpah pada pelatih asal Skotlandia itu. Namun, dia menampik tawaran itu karena merasa belum siap untuk kembali menjadi nakhoda utama tim.
Pelatih 43 tahun itu memang sempat vakum melatih usai dipecat Timnas Indonesia, November 2019. McMenemy justru merasa sreg saat COO Bhayangkara Solo FC, Sumardji, menawarinya posisi sebagai Direktur Teknik.
"Ada beberapa klub yang tertarik dengan saya dan menjanjikan banyak uang. Namun saat ini saya tidak mencari itu. Saya memilih kembali ke sini, hati saya masih di Bhayangkara," ungkap eks pelatih Timnas Filipina itu.
Kembangkan Pemain Muda
McMenemy tertarik dengan ide Bhayangkara yang ingin mengembangkan akademi pemain mudanya. Manajemen memang berharap McMenemy membangun akademi klub dari level U-16, U-18 dan U-20 agar mampu menelurkan pemain berbakat, terutama dari Solo.
Baca Juga: Trio Brasil Diprediksi Menyusul Jacob Papper di Madura United
McMenemy mengatakan keberlangsungan akademi akan membuat Bhayangkara lebih mengakar ke masyarakat Solo.
"Tentu penting membahas soal apa yang bisa diberikan Bhayangkara ke Solo, bukan hanya fasilitas yang kami dapat dari Solo," ujar pelatih yang hobi bermain golf itu.
Ide-ide pun mulai mencuat dari kepala Simon McMenemy. Tak tanggung-tanggung, dia berencana menjajaki kerjasama dengan Persis Solo untuk pembinaan pemain muda di Kota Bengawan.
Ide kolaborasi tentu menarik mengingat kedua klub berpotensi berebut pengaruh lantaran sama-sama bermarkas di Stadion Manahan.
"Kami punya rencana tentang akademi, pemain muda, menggandeng Persis Solo. Menarik dilihat apa yang bisa kita hasilkan jika bekerja bersama," kata dia.
Berita Terkait
-
Curacao Lolos ke Piala Dunia 2026, Striker Persis Solo Jadi Top Skor
-
Striker Persis Solo Bisa Mentas di Piala Dunia 2026 Usai Negaranya Lolos Bersejarah
-
Ikat Rizky Ridho Sampai 2028, Bos Persija: Kami Dukung ke Luar Negeri
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
-
Bojan Hodak Masuk Kandidat Pelatih Timnas, PSSI Tak Belajar dari Sejarah Kelam Sebelum STY?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Gaji Tak Seberapa Timur Kapadze Dibanding Patrick Kluivert, Deal ke Timnas Indonesia?
-
Selamat Datang! Timur Kapadze Tiba di Indonesia
-
Andil Guetemala Bantu Timnas Indonesia Tak Turun Posisi di Ranking FIFA
-
Tanpa Klub, Takehiro Tomiyasu Tetap Diproyeksikan Tampil di Piala Dunia 2026
-
Tak Punya Dasar Kuat, FA Malaysia Diminta Tidak Ajukan Banding ke CAS
-
Dekat dengan Shin Tae-yong, Nova Arianto Menjelma Jadi Pelatih Mengerikan di Timnas Indonesia
-
Exco PSSI: Ada yang Mengusulkan Timur Kapadze dan Jesus Casas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Absen di FIFA Matchday, Lille Justru 'Menang Banyak' Soal Calvin Verdonk
-
Jadwal Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-12, Ada Derbi London Utara
-
Terbongkar! Calon Pelatih Timnas Indonesia Bukan Pengangguran, Masih di Klub dan Timnas Negara Lain