Suara.com - Swedia sukses mengatasi Polandia dengan skor 3-2 dalam laga pemungkas Grup E Euro 2020 di Stadion Krestovsky, Saint Petersburg, Rusia, Rabu (23/6/2021). Kemenangan Swedia ini dipastikan lewat gol dramatis Viktor Claesson
Hasil itu sekaligus membuat Swedia --yang sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar sebelum menghadapi Polandia-- berakhir menjuarai Grup E dengan raihan tujuh poin, unggul dua poin atas Spanyol yang menang telak 5-0 atas Slovakia di laga lain.
Seperti dilansir Antara, Swedia nyaris membuang sia-sia keunggulan dua gol yang diraih berkat dwigol Emil Forsberg dan Polandia menyamakannya melalui dwigol Robert Lewandowski, enam menit jelang bubaran normal.
Beruntung Claesson mencetak gol dramatis pada injury time untuk mengunci kemenangan Swedia, demikian catatan laman resmi UEFA.
Pertandingan baru berlangsung 82 detik ketika Forsberg berhasil membawa Swedia memimpin lewat gol cepatnya memanfaatkan kerapuhan lini belakang Polandia.
Umpan silang hasil situasi lemparan ke dalam gagal diantisipasi para pemain Polandia, termasuk upaya sapuan Kamil Glik yang gagal menemui bola sehingga Forsberg kemudian menyambar si kulit bundar demi menguburkannya ke area tiang jauh.
Polandia berusaha keras untuk membalas dan beroleh kesempatan bagus dalam situasi sepak pojok pada menit ke-17, tetapi dua kali sundulan Lewandowski membentur mistar gawang sebelum bola disapu oleh barisan pertahanan Swedia.
Keunggulan mampu dipertahankan oleh Swedia hingga turun minum dan babak kedua diawali dengan aksi-aksi penyelamatan kiper kedua tim.
Robin Olsen lebih dulu mengamankan gawang Swedia dari tembakan jarak jauh Piotr Zielinski, disusul Wojciech Szczesny mementahkan sepakan datar Forsberg, sebelum Olsen kembali melakukan penyelamatan untuk menepis tembakan melengkung Grzegorz Krychowiak.
Baca Juga: Fakta Kilat Euro 2020: Portugal vs Prancis, Cerita Akhir Grup Neraka
Sayangnya, Szczesny kemudian tak berkutik saat Forsberg melepaskan tembakan dari tepian kotak penalti menyelesaikan umpan sodoran Dejan Kulusevski demi menggandakan keunggulan Swedia pada menit ke-59.
Polandia segera membalas dua menit berselang melalui situasi serangan balik yang diakhiri dengan gemilang oleh Lewandowski demi memperkecil ketertinggalan 1-2.
Gol itu rupanya melecut semangat para pemain Polandia dan kerja keras mereka membuahkan hasil ketika Lewandowski mencetak gol keduanya pada menit ke-84 untuk membuat kedudukan imbang 2-2.
Polandia mengurung para pemain Swedia di areanya sendiri dan semenit jelang bubaran normal, Lewandowski nyaris membawa negaranya berpeluang lolos ke 16 besar, sayang tembakan melengkungnya bisa ditepis oleh Olsen.
Alih-alih yang terjadi justru Swedia berhasil keluar dari tekanan dan Kulusevski mengirimkan umpan terobosan yang bisa dikendalikan Claesson melewati beberapa pemain lawan sebelum memperdaya Szczesny untuk mengunci kemenangan Swedia 3-2 pada menit keempat injury time.
Sebagai juara Grup E, di babak 16 besar Swedia akan menghadapi Republik Ceko yang lolos sebagai peringkat ketiga terbaik Grup D di Glasgows, Selasa (29/6) pekan depan.
Berita Terkait
-
Kisah Ajaib Mjallby, Klub Kecil dari Desa Nelayan yang Jadi Juara Liga Swedia
-
Tak Seperti PSSI, Asosiasi Sepak Bola Swedia Gercep Tunjuk Eks Nakhoda Chelsea usai Pecat Pelatih
-
Alasan Masuk Akal Legenda AC Milan Jon Dahl Tomasson Jadi Pesakitan di Swedia
-
Baru Dipecat West Ham, Graham Potter Bakal Gantikan Jon Dahl Tomasson Latih Swedia?
-
Swedia Dipermalukan Kosovo! Isak dan Viktor Gyokeres Mandul, Eks MU Ngamuk
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Susul Calvin Verdonk, Penyerang Timnas Thailand U-23 Gabung Klub Ligue 1 Prancis
-
11 Gol Tanpa Penalti! Ayase Ueda Lebih Gacor Dibanding Kane dan Mbappe
-
Bek Rp1 Triliun Diprediksi Pep Guardiola Bakal Jadi Pemain Terbaik Dunia
-
Elkan Baggott Tampil Solid! Bawa Ipswich Town U-21 ke Puncak Klasemen Geser MU
-
Tiru Chelsea, Arsenal Bernafsu Dapatkan Bomber Brasil 19 Tahun, Demi Cuan di Masa Depan
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert Dibebankan Target Tinggi di Piala Asia 2027
-
Taktik MU Disindir Arne Slot, Ruben Amorim Murka: Gak Usah Sok Nilai Tim Lain
-
Ingin Lolos Piala Dunia, Dirtek PSSI Beberkan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia