Suara.com - Gelandang sentral Persib Bandung, Abdul Aziz mengaku menikmati program latihan individu yang sedang dijalaninya saat ini, sehingga tidak merasa jenuh meski belum bisa berkumpul untuk latihan bersama.
Menu latihan mandiri yang diberikan tim pelatih Persib membuat Aziz bisa menjaga kebugaran selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Untuk musim baru Liga 1 sendiri, kick-off sudah ditangguhkan hingga awal bulan depan saat pandemi COVID-19 di Tanah Air menggila belakangan ini.
Namun itu juga belum pasti. Kick-off Liga 1 2021-2022 bisa saja kembali ditunda lagi andai situasi pandemi belum juga kondusif.
"Sebenarnya kita buat enjoy saja. Menikmati apa yang diinstuksikan tim pelatih. Tidak jenuh karena bervariasi dan waktu luang, bisa kapan saja setiap harinya. Tapi, saya biasanya pagi karena lebih segar," tutur kata Aziz seperti dikutip dari Antara, Senin (12/7/2021).
Bagi pemain bernomor punggung 8 tersebut, program latihan yang didapatkan tak membuatnya jenuh, sebab ada sejumlah variasi model latihan di setiap menu yang dijalankan.
Selain itu, Aziz juga dapat menjalankan program latihan tersebut di saat senggang, baik pagi, siang ataupun sore hari.
Latihan mandiri pun dilakukannya di rumah yang tak membutuhkan lahan luas.
Pemain 27 tahun jebolan Diklat Persib tersebut mengakui kerap menambah menu latihan sendiri, selain menjalankan program latihan mandiri dari tim pelatih.
Baca Juga: Gareth Southgate Tetap Ingin Pimpin Inggris di Piala Dunia 2022 Qatar, Tapi...
Menu latihan sendiri itu sebagai tambahan variasi latihan, seperti berlatih dengan bola atau hanya menambah skipping dan juggling.
"Latihan biar tetap berjalan dan kita buat semuanya supaya tidak jenuh. Jadi, biar tetap enjoy aja," ungkapnya.
Rencananya, skuad Persib Bandung akan kembali menggelar latihan bersama setelah PPKM Darurat berakhir, 20 Juli nanti.
Berita Terkait
-
Persib ke Puncak Klasemen, Beckham Putra Ogah Peduli dengan Hasil Tim Lain
-
Persib Bandung Bungkam PSM, Beckham Putra Senggol Persija Jakarta
-
Persib Menang Tipis, Bojan Hodak: Permainan Kami di Babak Kedua Jelek
-
PSM Kalah dari Persib Bandung, Tomas Trucha Bangga dengan Penampilan Pemainnya
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League: Hajar PSM Makassar, Persib Bandung Kokoh di Puncak
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Chelsea Double Combo! Dipermalukan Aston Villa Plus Berpotensi Kena Sanksi Gegara Botol Terbang
-
Antoine Semenyo Bikin Sakit Hati MU, Lebih Pilih ke Etihad Dibanding Old Trafford
-
Juventus Susah Payah Kalahkan Pisa, Luciano Spalletti: Kami Beruntung Bisa Menang
-
Mikel Arteta: Harusnya Arsenal Menang Besar Lawan Brighton!
-
Pelatih Valencia Tewas di Labuan Bajo, Real Madrid Tulis Pesan Menyentuh
-
Hasil Pisa vs Juventus: Kenan Yldz Bawa Bianconeri Menang, Bagaimana Posisi di Klasemen?
-
Kronologis Pelatih Valencia dan Tiga Anaknya Jadi Korban Kapal Tenggalam di Labuan Bajo
-
Florian Wirtz Tampil Gemilang Saat Liverpool Sikat Wolves, Arne Slot: Satu Gol Gak Cukup!
-
Kabar Duka! Pelatih Valencia dan Tiga Anaknya Tewas di Labuan Bajo