Menurut Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, regulasi gol tandang ini justru menghalangi tim tuan rumah untuk bermain menyerang.
Sebab, hal ini akan memberikan peluang bagi tim lawan untuk mencetak gol.
“Dampak dari aturan tersebut sekarang justru bertentangan dengan tujuan awalnya. Sebab, pada kenyataannya,” ujar Aleksander Ceferin.
“Aturan itu sekarang menghalangi tim tuan rumah yang bertanding pada leg pertama untuk menyerang. Sebab, mereka takut kebobolan dan hal ini jelas akan memberikan keuntungan bagi tim lawan.”
Oleh sebab itu, lanjut Aleksande Ceferin, Komite Eksekutif (Exco) UEFA memutuskan untuk menghapuskan aturan gol tandang ini.
Tujuannya ialah memberikan rasa keadilan bahwa gol tandang maupun gol kandang bernilai sama.
“Sangat ini memang sah untuk mengatakan bahwa keuntungan tim tuan rumah tidak lagi sepenting dulu,” ujar Aleksander Ceferin.
“Mempertimbangkan konsistensi di seluruh Eropa dalam hal gaya permainan, dan banyak faktor berbeda yang menyebabkan penurunan keunggulan tuan rumah, Komite Eksekutif UEFA telah mengambil keputusan yang tepat.”
“Hal ini mengadopsi pandangan bahwa tidak pantas lagi gol tandang membawa bobot lebih dari satu gol di kandang,” Aleksander Ceferin melanjutkan.
Baca Juga: Putusan UEFA tentang Lokasi Final Liga Champions: Istanbul 2023, Muenchen 2025
Kontributor: Muh Adif
Berita Terkait
-
FIFA Lepas Tangan Soal Wacana Sanksi Israel: Itu Urusan UEFA
-
FIFA Belum Mau Sanksi Israel, Kenapa?
-
Timnas Norwegia Desak Israel Disanksi UEFA Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Netanyahu dan Federasi Sepak Bola Israel Dilaporkan Halangi Upaya Sanksi UEFA
-
UEFA Pertimbangkan Sanksi Israel dari Semua Kompetisi Eropa, Keputusan Segera Dibuat
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Dicoret Patrick Kluivert, Asnawi Mangkualam Mengamuk di Thailand
-
Head-to-Head Juventus vs AC Milan: Siapa Raja Sebenarnya di Italia?
-
Prediksi Juventus vs AC Milan: Siapa yang Akhiri Rekor Tak Terkalahkan?
-
Enzo Maresca Tiru Gaya Mourinho! Selebrasi Liar Berujung Kartu Merah di Laga Chelsea vs Liverpool
-
Telepon Misterius Cristiano Ronaldo Pada 2019 Bikin Ivan Rakitic Menyesal
-
Liverpool Kalah Lagi, Arne Slot Kesal Berat! Gary Neville Ungkap Biang Keroknya
-
Hasil Liga Spanyol: Jungkalkan Villarreal, Real Madrid Kembali Puncaki Klasemen
-
Calvin Verdonk Dicoret dari Skuad Lille, Lobi PSSI demi Kualifikasi Piala Dunia 2026?
-
Justin Hubner Tampil Gemilang, Bawa Fortuna Sittard Menang 1-0 atas Volendam
-
Breaking News! Patrick Kluivert Semringah, Maarten Paes Is Back