Suara.com - Legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona punya banyak kisah menarik. Lelaki yang meninggal pada 25 November 2020 lalu itu pernah berpesta dengan bandar narkoba kelas kakap dunia, Pablo Escobar.
Cukup menarik jika diceritakan kembali pertemuan Diego Maradona dengan gembong narkoba paling terkenal di dunia, Pablo Escobar.
Siapa yang tak tahu Pablo Escobar, pemilik kerajaan narkoba dengan kekayaan hingga 50 miliar poundsterling dari hasil menjual obat terlarang.
Lewat bisnisnya itu, Pablo Escobar bahkan sukses memasok 80 persen produksi kokain miliknya ke Amerika Serikat.
Seiring kesuksesannya itu, namanya semakin dikenal banyak kalangan dan menjadi buronan pihak berwenang Kolombia.
Namun Kepolisan Kolombia lebih memilih pendekatan persuasif hingga meminta Escobar untuk menyerahkan diri dan membangun penjara miliknya sendiri.
Pada akhirnya Escobar membuat penjaranya itu dan diberi nama La Catedral, yang lebih mirip sebagai peristirahatan mewah untuknya.
Dilengkapi dengan lapangan sepak bola dan dari sinilah pertemuan Escobar dengan Diego Maradona terwujud, pria Argentina itu diundang berkunjung ke penjara tersebut.
Dilansir dari Daily Star, Escobar memang kerap mengadakan pertandingan sepak bola sampai-sampai kebiasaan itu berlanjut saat La Catedral selesai dibangun.
Baca Juga: Cinta di Atas Segalanya, Gerard Pique Hampir Tinggalkan Barcelona demi Shakira
Lewat tawaran dengan bayaran selangit, Maradona pun berkenan untuk bertanding di laga ekshibisi yang diadakan Escobar.
Perlu diketahui bahwa saat menerima tawaran, Maradona mengaku tidak tahu siapa itu Escobar dan ia pun terkejut ketika memasuki penjara yang disebutnya sangat mewah.
"Saya dibawah ke penjara, dikelilingi oleh ribuan penjaga," ucap Maradona soal pertemuannya dengan Escobar.
"Saya kaget dan berkata,'Apa yang sedang terjadi? apakah saya ditangkap?'. Tempat itu lebih mirip seperti hotel mewah."
"Mereka bilang ke saya,'Diego, ini El Patron'. Saya tidak tahu karena memang saya jarang membaca berita dan menonton tv," imbuhnya.
Maradona baru mengetahui sosok yang mengundangnya itu adalah gembong narkoba terbesar dunia keesokan harinya.
Berita Terkait
-
5 Hits Bola: Mario Kempes Sebut Messi Takkan Bisa Sehebat Maradona
-
Mario Kempes: Sampai Kapan pun Messi Takkan Bisa Sehebat Maradona
-
5 Hits Bola: Laga Italia vs Argentina Akan Digelar untuk Kenang Maradona
-
Laga Italia vs Argentina Akan Digelar untuk Kenang Maradona dan 4 Berita Bola Terkini
-
Laga Italia vs Argentina Akan Digelar untuk Mengenang Diego Maradona
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Terungkap Cara Cerdas Jorge Mendes Bawa Cristiano Ronaldo Pulang ke Manchester United
-
Demi Rekrut Antoine Semenyo, Manchester United Siap "Tumbalkan" Pemain Ini
-
Dipecat Klub Korea, Shin Tae-yong Masih Laku Keras di Asia
-
Jadwal dan Link Streaming PSG vs Flamengo Malam Ini: Adu Gengsi Eropa Lawan Samba Brasil
-
Allegri Buka Suara Soal Bursa Transfer Januari, Kans Jay Idzes Direkrut Menguat?
-
Barcelona Siapkan Kontrak Panjang untuk Hansi Flick, Laporta Tegaskan Kepercayaan Penuh
-
Dalang Tak Terungkap, IIC Desak FAM Tempuh Jalur Hukum Kasus Skandal Naturalisasi Malaysia
-
Bantah Isu Nomor 10, Florian Wirtz Ngamuk ke Petinggi Bayern Munich
-
Pemain Keturunan Rp 3,48 Miliar Diam-diam Hajar Leeds United, Brighton, dan Newcastle United
-
Insiden Yance Sayuri dan Marc Klok Berujung Rasis, Operator Super League Geleng-geleng