Suara.com - Nama Junior Messias melejit usai membawa AC Milan memetik kemenangan atas Atletico Madrid dalam matchday kelima Grup B Liga Champions, Kamis (25/11/2021) dini hari WIB.
Kejutan diberikan Junior Messias untuk AC Milan saat bertandang ke Estadio Wanda Metropolitano di mana dirinya mencetak satu-satunya gol untuk kemenangan Rossoneri.
Gol semata wayang dari Junior Messias tercipta saat waktu normal tinggal menyisakan tiga menit. Gol itu memperpanjang nafas AC Milan untuk bisa melaju ke babak 16 besar Liga Champions.
Bermain sebagai pemain pengganti pada menit ke-65, Junior sukses membukukan namanya di papan skor pada menit ke-87.
Gol ini sekaligus menjadi yang pertama untuk Messias selama menjadi pemain pinjaman Rossoneri dari Crotone di awal musim 2021-2022.
Messias berhasil menjaga asa skuat asuhan Stefano Pioli ke babak 16 besar Liga Champions musim ini dengan bertengger di peringkat ketiga klasemen grup B.
AC Milan terpaut satu poin dari FC Porto yang berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan raihan lima poin.
Terlepas dari itu, kisah menarik Junior Messias di usia muda yang ternyata pernah berjuang keras demi bertahan hidup.
Pria 30 tahun itu punya cerita hidup mengharukan, seperti yang dilaporkan Football Italia bahwa Junior pernah menjalani hidup yang keras sebelum menjadi pesepak bola.
Baca Juga: Atletico Madrid vs Milan: Gol Telat Antar Rossoneri Petik Kemenangan Perdana
Hijrah ke Italia dari Brasil demi mengais rejeki, Junior pernah menjalani semua pekerjaan termasuk menjadi kurir pengantar barang.
Karier sepak bolanya dimulai pada 2015, kala itu ia memperkuat klub Serie D Liga Italia, Casale, namun performa gemilangnya baru terlihat dua tahun setelahnya.
Tepatnya pada 2017 saat membela Gozzano, Junior bahkan sukses membawa klub tersebut promosi ke Serie C Liga Italia di musim 2018-2019.
Langganan membawa promosi klub Italia seolah ada dalam benak Junior Messias, pada Januari 2019 ia direkrut klub kasta kedua Liga Italia, Crotone.
Namun baru di Agustus 2019 ia baru memainkan pertandingan bersama Crotone, setelah sebelumnya dipinjamkan lebih dulu hingga akhir musim 2018-2019.
Junior Messias sukses membawa Crotone promosi ke Serie A di musim pertamanya untuk klub tersebut, ia mengoleksi enam gol dari 34 penampilan.
Berita Terkait
-
Top Skor Liga Champions: Haller Samai Torehan Robert Lewandowski
-
Klasemen Liga Champions: Dortmund Tersingkir, Grup 'Neraka' Sengit
-
Hasil Bola Tadi Malam, Liga Champions: PSG Terjungkal, Milan Perpanjang Nafas
-
Sheriff vs Real Madrid: Los Blancos Kunci Tiket 16 Besar Usai Menang 3-0
-
Liverpool vs Porto: Mainkan Pelapis, The Reds Tetap Menang
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Duh, Media Inggris Bongkar Kondisi Ole Romeny Belum Klik dengan Pemain Oxford United
-
Jesus Casas dan Timur Kapadze Terancam Didepak dari Bursa Pelatih Timnas Indonesia
-
Alexander Zwiers Jadikan Nova Arianto Tolak Ukur Pelatih Lokal Timnas Indonesia Masa Kini
-
PR Baru, PSSI Kesulitan Cari Pelatih Timnas Indonesia U-17
-
Timur Kapadze Hampir Pasti Melatih Timnas Indonesia, Dikontrak 2 Tahun
-
Survei Dibuka! Interisti dan Milanisti, Siapa Pemenang Inter vs AC Milan?
-
Fakta Baru Bursa Pelatih Timnas Indonesia, Tawaran PSSI ke Timur Kapadze Tidak Kongkret
-
5 Calon Pelatih Timnas Indonesia Mulai Diseleksi Pekan Depan
-
Isu Panas Pelatih Timnas Indonesia Setelah STY dan Patrick Kluivert Digaji Rendah
-
Calon Pelatih Timnas Timur Kapadze: Datang ke Indonesia karena Rahmat dari Allah SWT