Suara.com - Persib Bandung gagal meraih kemenangan saat menghadapi PSIS Semarang di laga pekan ke-25 BRI Liga 1 2021/2022, Selasa (16/2/2022) malam WIB.
Pada pertandingan yang dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali itu, Persib ditahan imbang tanpa gol oleh PSIS.
Hasil ini membuat Persib gagal melanjutkan tren kemenangan setelah pada laga sebelumnya mampu mengalahkan PSS Sleman 2-1.
Gara-gara hasil ini pula, Persib gagal menyalip Bhayangkara FC dan Bali United sekaligus makin tertinggal dari Arema FC yang kini menjadi pemuncak klasemen sementara.
Persib kini masih tertahan di posisi keempat klasemen dengan koleksi 47 poin dari 24 pertandingan.
Keadaan ini, jika terus berlanjut, akan membuat peluang Persib menjuarai BRI Liga 1 semakin tipis. Berikut alasan-alasan lain yang bikin Persib sulit juara musim ini:
1. Inkonsistensi
Faktor pertama yang bikin Persib sulit juara musim ini adalah tidak konsistennya penampilan skuad arahan Robert Alberts ini.
Tim berjuluk Maung Bandung tersebut tidak bisa menjaga momentum positif ketika mampu meraih kemenangan. Bukti terbaru tentu bisa terlihat saat ditahan imbang PSIS.
Baca Juga: Prediksi Bali United vs PSS Sleman di BRI Liga 1 Malam Ini
2. Sulit Menang Lawan Tim Besar
Kesulitan lain yang bisa membuat Persib gagal juara Liga 1 adalah kecenderungan mereka kesulitan ketika menghadapi tim-tim kuat di Liga 1.
Ambil contoh saat menghadapi tim-tim penghuni tiga besar klasemen. Persib selalu menelan kekalahan dari Bhayangkara, Bali United, dan Arema.
Kondisi ini tentu tak bisa berlanjut jika Persib ingin menjaga asa meraih gelar juara. Pasalnya, tim-tim tersebut terbukti mampu tampil lebih konsisten, meski melawan tim kuat.
3. Penyerang Tak Tajam
Problem lain yang kini dihadapi oleh Persib adalah tidak tajamnya para striker mereka. Bruno da Silva, Bruno Cantanhede, atau Ezra Walian tidak menunjukkan ketajaman mencetak gol.
Berita Terkait
-
PSSI Tambah Sanksi untuk Lucho Guaycochea, Persib Bakal Lakukan Apa?
-
Dapat Sambutan Hangat, Eliano Reijnders Kembali ke PEC Zwolle
-
Bojan Hodak Dilaporkan Banjir Dukungan untuk Latih Timnas Indonesia
-
Sanksi Tambahan Komdis PSSI Hantam Gelandang Persib Luciano Guaycochea
-
Bandung Tuan Rumah Special Olympics SEA 2025, 132 Atlet Disabilitas Siap Unjuk Skill
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Kalahkan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Babak 32 Besar?
-
Dari Rumah 4x8 Meter ke Piala Dunia: Fadly Alberto Hengga Bawa Indonesia Tekuk Honduras
-
Hampir Lumpuh Permanen, Kiper Keturunan Indonesia Ini Hampir Tanding Lawan Barcelona
-
Hajar Atalanta, Pelatih Sassuolo Minta Jay Idzes dkk Pertahankan Konsistensi
-
Cuma Jadi Ban Serep di MU, Kobbie Mainoo Diincar Trio Raksasa Spanyol
-
Xabi Alonso Bongkar Penyebab Mandulnya Real Madrid Usai Ditahan Rayo Vallecano
-
Tampil Memukau, Morgan Rogers Perpanjang Kontrak Bersama Aston Villa hingga 2031
-
Eks Bintang Newcastle United Ini Main Tarkam: Main Berantakan tapi Cetak6Gol
-
Kakek dari Surabaya, Pemain Blasteran Portugal Ini Bisa Bela Timnas Indonesia?
-
Barcelona Menang 4-2, Hansi Flick Senang Bisa Bungkam Suara-suara Sumbang