Suara.com - Jaksa Wilayah Clark County, Steve Wolfson menolak melakukan penuntutan terkait kasus tersebut tanpa memberi penjelasan.
Kabar mengejutkan datang dari Las Vegas, Amerika Serikat terkait kasus pemerkosaan Cristiano Ronaldo terhadap Kathryn Mayorga pada Juni 2009 silam.
Menurut laporan Mirror pada Rabu (15/2/2022) kepolisian Las Vegas meyakini sudah memiliki cukup bukti untuk melakukan penangkapan terhadap Cristiano Ronaldo.
Bukti tersebut juga diyakini cukup dalam melayangkan dakwaan terhadap Cristiano Ronaldo terkait kasus pemerkosaan terhadap Kathryn Mayorga pada 2009 silam.
Namun penangkapan tersebut digagalkan oleh seorang pejabat senior karena kantor Kejaksaan Distrik menolak untuk menuntut.
Dalam sebuah transkrip pengadilan mengungkapkan fakta mengejutkan bahwa polisi Las Vegas sudah menandatangani surat perintah penangkapan Ronaldo.
Tepat setelah Kathryn Mayorga mengklaim Ronaldo telah melakukan tindak kekerasan seksual di kamar hotel pada Juni 2009 lalu.
Meski begitu, Jaksa Wilayah Clark County, Steve Wolfson menolak untuk melakukan penuntutan terkait kasus tersebut tanpa memberi penjelasan.
Klaim tersebut dibuat oleh pengacara Mayorga, Leslie Mark Stovall, di Pengadilan Distrik AS di Las Vegas pada 21 September tahun lalu.
Baca Juga: Prediksi RB Salzburg vs Bayern Munich di Liga Champions dan 4 Berita Bola Terkini
Akan tetapi transkripnya baru terungkap setelah digali oleh The Sun, Stovall menyebut Wolfson enggan melakukan penuntutan tanpa memberi keterangan lebih lanjut.
"Apa yang terjadi adalah ketika (surat perintah penangkapan) itu diserahkan ke kantor kejaksaan, Tuan Wolfson menolak untuk menuntut," ucap Stoval.
"Dia tidak mengatakan mengapa dia memutuskan untuk menolak dan apa pun, argumen apa pun hanyalah spekulasi. Itu dalam batas waktu.
"Polisi percaya bahwa mereka memiliki kasus untuk dituntut atas satu tuduhan penyerangan seksual dan DA memutuskan untuk tidak melakukannya." imbuhnya.
Lebih lanjut, Ronaldo berupaya mencegah publikasi file polisi tentang dugaan penyerangan seksual itu akan disidangkan di pengadilan Las Vegas awal bulan ini.
Ronaldo telah berjuang melawan upaya surat kabar untuk diberikan akses ke dokumen yang dipegang oleh Departemen Kepolisian Metropolitan Las Vegas.
Berita Terkait
-
Rekan Cristiano Ronaldo Resmi Dimainkan Herve Renard Lawan Timnas Indonesia
-
Telepon Misterius Cristiano Ronaldo Pada 2019 Bikin Ivan Rakitic Menyesal
-
Cetak 100 Gol dalam 104 Laga, Harry Kane Lewati Rekor Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland
-
Harry Kane Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Gol Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland
-
Adrian Wibowo dan Miliano Jonathans Berselisih Silang Pendapat, Ada Apa?
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Chelsea Siapkan Tawaran Fantastis Rp1,6 T untuk Bintang Baru Premier League
-
Pasukan Graham Arnold Siap Tempur! Eks Pelatih Irak: Kami Tak Takut Indonesia
-
Xabi Alonso Ketar-ketir! Kylian Mbappe Putuskan Tinggalkan Real Madrid
-
Kevin Diks Bela Timnas Indonesia dengan Kondisi Tak Stabil?
-
Persija Siap Berbenah Di Dua Laga Tandang Selanjutnya
-
Marc Klok Bertekad Cetak Sejarah Bersama Timnas Indonesia
-
Andre Rosiade Koar-koar Eduardo Almeida Out, Manajemen Semen Padang Balas Begini
-
Laga Juventus vs Milan Balik ke Setelan Pabrik, Fabio Capello Kecewa Berat
-
Diacuhkan Ruben Amorim, Joshua Zirkzee Diperebutkan Juventus dan AC Milan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!