Suara.com - Gelandang bertahan Bali United Brwa Nouri mengaku tidak hanya fokus mewaspadai Wiljan Pluim pada laga kontra PSM Makassar, Jumat sore, meski mengakui betapa berbahayanya pemain asal Belanda itu.
"Tidak ada persiapan khusus untuk menjaga dia (Wiljan Pluim), tapi yang saya tahu Pluim adalah salah satu pemain terbaik di Liga 1 dan saya sangat menghormati dia," kata Nouri, dikutip dari laman resmi klub, Jumat seperti dimuat Antara.
Bagi Nouri, PSM Makassar masih memiliki pemain lain yang sama berbahayanya seperti Pluim sehingga patut diwaspadai semuanya.
"Namun, kami lebih fokus kepada tim sendiri dan berusaha memenangkan pertandingan ini. Kami juga menghormati lawan, bukan hanya Pluim, tetapi semua pemain," kata pemain asal Irak itu.
Baik Nouri maupun Pluim memang menjadi andalan klub masing-masing sehingga patut jika keduanya diwaspadai pada saat dua tim akan saling berjumpa di Stadion Gelora B.J. Habibie, Parepare nanti.
Berperan sebagai gelandang bertahan, Nouri itu berhasil menjadi penyeimbang antarlini sekaligus pengatur ritme permainan Serdadu Tridatu, julukan Bali United.
Nouri telah memainkan total 92 pertandingan, mencetak satu gol, dan empat assists di semua ajang bersama Serdadu Tridatu semenjak didatangkan dari klub Östersund pada tahun 2018 silam.
Sementara itu, Wiljan Pluim adalah sosok sentral yang menghidupkan penyerangan PSM Makassar selama enam musim terakhir.
Pada laga perdana PSM Makassar melawan PSS Sleman (23/7) lalu, Pluim pun sukses membawa timnya menang berkat dua golnya dengan skor akhir menjadi 2-1.
Baca Juga: Bukan Makan Konate, Ini yang Diwaspadai Pelatih PSS Sleman Jelang Hadapi RANS Nusantara FC
Selepas didatangkan dari tim Binh Duong FC pada tahun 2016, Pluim menjelma menjadi pemain kunci skuad Juku Eja.
Secara statistik, gelandang serang bernomor punggung 6 itu telah mencatat total 138 penampilan, 37 gol, dan 39 assis selama membela PSM Makassar.
Meskipun berdasar rekor pertemuan anak Bernardo Tavares yang lebih diunggulkan, Nouri dan rekan-rekan justru semakin terpacu untuk bisa mencuri kemenangan dan membawa pulang poin penuh pada lawatan kali ini.
"Kami akan bertanding di laga tandang melawan PSM Makassar. Pertandingan melawan mereka tidak pernah mudah. Namun, kami mencoba segala upaya untuk memenangkan pertandingan dan memainkan sepak bola yang bagus," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Hasil Super League: Bhayangkara FC Jinakkan Bali United 2-1, Damjanovic Jadi Pembeda di Lampung
-
Perang Papan Tengah BRI Super League Bali United vs Bhayangkara, Siapa Raih Poin Penuh?
-
Bojan Hodak Minta Persib Bandung Kembali Fokus usai Musnahkan Kutukan di Kandang Bali United
-
Menang Tanpa Kebobolan Lawan Bali United, Bojan Puji Penampilan Teja Paku Alam
-
Johnny Jansen: Kartu Merah Mirza Mustafic Penyebab Bali United Kalah
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Baru 17 Tahun! Cucu Orang Jakarta Ini On Fire di Klub Besar Belanda
-
Rincian Sanksi FIFA ke PSSI dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Prediksi Parma vs AC Milan: Pasukan Allgeri Siap Libas Gialloblu
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Prediksi Juventus vs Torino: Ujian Luciano Spalletti di Derby della Mole
-
Garudayaksa Tumbang untuk Pertama Kalinya di Championship, Begini Alasan Pelatih
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?